Views: 177
SUKABUAMI, JAPOS.CO – Adanya dugaan KTP ganda Atas Nama IR Endang Kusumawati yang berbeda tahun pembuatan dan tahun kelahiran menjadi sorotan salah satu pengusaha ternama SG, bahwa KTP tersebut di duga digunakan untuk pembuatan beberapa sertifikat tanah dan Beberapa Ijin SPBU, terkait kasus Penipuan dan Penggelapan yang sedang di sidangkan di PN bale Endah Kabupate Bandung.
Adapun dua KTP tersebut yang ke satu di terbitkan pada tahun 2014 dengan indentitas Kelahiran tahun 1972 Sedangkan KTP yang satunya lagi terbit pada tahun 2015 dengan identitas kelahiran tahun 1971.
Dalam investigasi Japos.co dengan mendatangi Disdukcapil Kota Bandung Jl Ambon No 1B.citarum, kecamatan Bandung wetan Senin, (30/01/23), untuk mengkonfirmasi mengenai KTP tersebut.
Melalui bagian ingormasi Ade Sasmita yang kami tanyakan kepada bagian pengaduan dan irformasi melalui petugas Ade Sasmita mengenai KTP kenapa bisa ada dua, lalu Ade mengatakan Ini bentuk KTP lama dan rentan di palsukan atau di gandakan karena fisik nya masih kertas dan Nomor Induk Kependudukan nya yang lama kecil-kecil angkanya, lanjut nya ini tidak bisa saya cek dengan kasat mata, bapa masuk aja kedalam sebelah kiri pintu kaca ada petugas mah ini bisa bapa cek kesana nanti di cek melalui komputer,
“Lalu kami mendatangi petugas yang di maksud dan bertanya dengan memperlihat kan foto dua KTP tersebut, untuk meminta di cek NIK lama ini terdaftat apa engga di database Disdukcapil kota Bandung, jawabnya baik pa saya cek, ternyata setelah di cek ibu tersebut yang tidak menyebutkan namanya memberi keterangan melalui lisan maaf pa NIK pada KTP lama ini tidak ada dalam database, dinas kependudukan kota Bandung, jadi KTP atas nama tersebut di anggap tidak Syah,” pungkas petugas pendataan. (ASR)
