Views: 69
CIAMIS, JAPOS.CO – Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jawa Barat, Dewiani menyebut, tanggal 19 September 2023 merupakan hari terakhir pekerjaan revitalisasi Alun-Alun Ciamis yang menelan anggaran Rp 12,2 miliar. “Hari ini merupakan hari terakhir revitalisasi Alun-Alun Ciamis. Kalau kita lihat dari item-item pekerjaan sudah dilaksanakan semua. Termasuk tambahan-tambahan usulan yang diminta oleh pemerintah daerah Ciamis melalui DPRKPLH Ciamis,” terangnya kepada para awak media saat memantau lokasi pekerjaan revitalisasi Alun-Alun Ciamis, Selasa (19/9).
Dewiani menegaskan, pihaknya hari ini telah mengawal pekerjaan yang dilakukan oleh CV Rangga Persada. Hal itu dilakukan karena tidak ada tambahan waktu lagi untuk pekerjaan Revitalisasi Alun-Alun Ciamis. “Kita melihat sedang ada sedikit merapikan di beberapa item pekerjaan. Maka dari itu kita akan menunggu hingga akhir masa pekerjaan yaitu jam 00.00,” tegasnya.
Sementara itu Project Manager CV Rangga Persada yang menangani proyek revitalisasi Alun-Alun Ciamis mengatakan, pihaknya menunggu hasil opname (pemeriksaan atau pengukuran) pekerjaan. PPK dan pengawas lapangan dari Dinas Perumahan dan Permukiman Provinsi Jawa Barat melakukan opname pekerjaan untuk mengetahui kesesuaian spesifikasi pekerjaan. “Belum dipastikan kesesuaian anggaran sebesar Rp 12,2 miliar karena kita masih menunggu hasil opname pekerjaan,” katanya.
Gingin menjelaskan, proyek revitalisasi Alun-Alun Ciamis sudah mencapai 100 persen. “Namun kita masih menunggu hasil opname hari ini. Karena memang pekerjaan ini selesai per hari ini tanggal 19 september 2023,” jelasnya.
Gingin juga menyebutkan ada keluhan masyarakat yang diunggah di media sosial terkait permainan anak-anak di Alun-Alun Ciamis. “Kemarin di medsos memang ada beberapa keluhan masyarakat mengenai permainan anak-anak yang kita bangun. Akan tetapi itu sudah selesai karena diketahui juga, kemarin Alun-Alun Ciamis ini belum dibuka secara resmi dan masih tahap pekerjaan,” ujarnya.
Berdasarkan pantauan japos.co sebelumnya, waktu kontrak kerja proyek revitalisasi (penataan) Alun-alun Ciamis dan Taman Raflesia berakhir tanggal 5 September 2023, namun pengerjaan proyek area publik kebanggaan warga Kabupaten Ciamis itu bakal kelar sesuai target kontrak kerja.
Namun belakangan ada perubahan penambahan waktu kerja karena Dinas Lingkungan Kabupaten Ciamis (DPRKLH) mengusulkan perbaikan beberapa fasilitas penunjang lain di luar pekerjaan pokok.
Hal itu disampaikan Site Manager CV. Rangga Persada Hendra sebagai pelaksana proyek kepada japos.co, beberapa waktu lalu. “Insya Allah pengerjaan proyek utama akan memenuhi target sesuai kontrak, hanya saja saat ini ada perubahan penambahan waktu dikarenakan ada kerja tambah atas dasar usulan dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Ciamis,” ujar Hendra.
Adapun pekerjaan yang diusulkan DPRKPLH di antaranya perbaikan sarana umum toilet (WC) dan bilboard. Dengan begitu kata Hendra kontrak kerja yang akan berakhir di 5 September 2023 dipastikan akan bertambah hingga 1-2 minggu kedepan. “Insya Allah diperkirakan pengerjaan proyek utama dan tambahan akan rampung di pertengahan September 2023,” tutur Hendra.
Hingga kini progres revitalisasi Alun alun Ciamis dan Taman Raflesia menurut Hendra telah mencapai sekitar 94 persen. Beberapa bangunan atau fasilitas yang akan dan sudah rampung di antaranya 4 titik menara kujang, 4 titik high mast setinggi 25 meter, kursi, tugu bunga raflesia dan totem atau menara bambu runcing. Kemudian bangunan laktasi dan toilet difabel lengkap dengan tulisan “Alun alun Ciamis” diatapnya, tangga amphitheater, fasilitas playground (mainan anak-anak), area taman dan lainnya.
Hendra juga menjelaskan pekerjaan yang menjadi target disisa waktu saat ini yakni pengerjaan paving diarea tengah Alun-alun Ciamis selebihnya tinggal finishing. “Insya allah dalam dua hari ini pekerjaan itu akan selesai. Kami berharap warga bersabar serta minta doa dan dukungannya. Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan proyek ini sesuai target. Alun-alun Ciamis nantinya akan memiliki wajah baru,”pungkasnya.
Agar lebih Nyaman dan Indah
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Ciamis, Dr. H. Taufik Gumelar, ST.,MM. membenarkan hal itu. “Ya betul pak, sejak awal pelaksanaan, Pemda Ciamis melalui DPRKPLH menyesuaikan kondisi di lapangan, mengusulkan beberapa tambahan pekerjaan untuk optimalisasi fungsi dan keindahan Alun-alun Ciamis diantaranya perbaikan WC dan area bilboard,” ujarnya.
- Taufik berharap perbaikan beberapa fasilitas yang ada di area alun-alun Ciamistersebut semata agar pengunjung atau warga merasa lebih nyaman, lebih indah serta merasakan manfaatnya.
Saat ditanya kapan akan diresmikan, orang nomor satu di DPRKLH Kabupaten Ciamis itu terlebih dahulu ingin memastikan kondisi fisiknya selesai semua. “Terkait waktu peresmian, tentunya harus kondisi fisik selesai 100 persen dulu. Jadi, sementara ini (waktu tepatnya) belum,” pungkasnya. (Mamay)
