Views: 219
PANGKALPINANG, JAPOS.CO – Wakil Gubernur Prov Babel Drs. Abdul Fatah, Msc mengapresiasi kinerja Komunitas Perenggu Belitong yang berada di Pulau Bangka Peduli terhadap Kaum Duafa dan Anak Yatim Piatu anjangsana dan silaturahmi ke panti Asuhan Muhamadiyah Pangkalpinang dengan menyantuni dan berbagi Takjil dan Nasi Kotak.
Putra Kelahiran Beltim yang menjadi orang nomor 2 di Negeri Serumpun sebalai ini menambahkan momentum Bulan Suci Ramadhan Sucikan hati dan pikiran jika berlebih rezeki wajib kita berbagi pada warga yang kurang mampu, termasuk di panti Asuhan karena mereka tidak sendirian sehingga bersemangat menjalankan kehidupan dan beribadah di bulan suci Ramadhan. ujarnya di hubungi Japos.co di Kantor Perpustakaan Provinsi Jumat sore (08/04)
Ketua Komunitas Perenggu Belitong Rakhmadi bersama team melakukan kunjungan Ramadhan dan silaturahmi ke Panti Asuhan Muhamadiyah Pangkalpinang dalam rangka peduli berbagi takjil dan nasi kotak dibagikan kepada 40 anak panti dan 4 orang Pengurus sebagai makanan berbuka puasa.
Silaturahmi tersebut menurut Rakhmadi dapat menumbuhkan keakraban kepada penghuni panti berdialog dan kuis intetaktif untuk memotivasi anak anak yatim piatu penghuni panti dan memberikan sejumlah uang kepada anak Panti yang bisa menjawab pertanyaan seputaran Ramadhan.
Rakhmadi menambahkan silaturahmi Perduli Berbagi ini ke 3 kalinya dalam beberapa tahun setiap agenda Ramadhan sebelumnya. “Harapan panggilan hati sesama untuk berbagi dan bersedekah dalam ukhwah dan niat terbaik memberikan yang terbaik kepada orang orang yang kurang mampu, anak yatim dan sekaligus memberikan support kepada mereka, dengan bantuan ini semoga bisa meringankan saudara kita yg benar benar membutuhkan uluran tangan, “ terangnya.
Ketua Ikatan Pelajar Belitong (IKPB) yang ada di Pulau Bangka Ahmad Al Kautsar biasa di sapa Bibin salah satu Mahasiswa Universitas Babel menambahkan acara ini ajang silaturahmi mempererat hubungan batin dan emosional antara anak dan orang tua yang merupakan sesepuh kita yang ada di Pulau Bangka. pungkasnya. (Yustami/Syafrul)
“Khusus Paud masih menggunakan aplikasi yang lama yaitu melalui SIM BOP, rencananya tahun 2023 mulai menggunakan ARKAS, jadi kita mulai sosialisasikan dan kita persiapkan dari sekarang,” pungkasnya.(sofi)