Scroll untuk baca artikel
BANTENBeritaHEADLINEPandeglang

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Pemprov Banten Segera Perlebar Jembatan Jenggot dan Jembatan Sibaya

×

Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Pemprov Banten Segera Perlebar Jembatan Jenggot dan Jembatan Sibaya

Sebarkan artikel ini

Views: 107

BANTEN, JAPSO.CO – Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengungkapkan, Pemerintah Provinsi Banten segera memperlebar akses Jembatan Sibaya dan Jembatan Jenggot di Kabupaten Serang. Kedua jembatan ini berada di ruas jalan Tanara – Kawasan Banten Lama yang merupakan jalur distribusi hasil pertanian, wisata religi, hingga pekerja industri di pantai utara Provinsi Banten.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

“Tadi saya bertemu dengan Bapak Wakil Presiden Republik Indonesia KH Ma’ruf Amin di kediaman beliau (Pondok Pesantren An Nawawi Tanara, Kabupaten Serang) dan mendiskusikan akses wisata religi Tanara – Kawasan Banten Lama,” ungkapnya saat meninjau kondisi Jembatan Sibaya di Kemayungan Desa Sukajaya, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang (12/8/2022).

“Jembatan ini merupakan pintu air sehingga aksesnya terbatas hanya bisa dilalui satu mobil,” tambahnya.

Dikatakan, Pemprov Banten akan menduplikasi atau membuat jembatan agar ada dua jembatan sehingga lalu lintas di Jembatan Sibaya tidak tersendat. Jembatan Sibaya sendiri berada di atas Pintu Air Kaliasin. Pintu air di sebelah selatan jembatan berfungsi untuk mengatur air irigasi sawah. Sedangkan pintu air sebelah utara untuk mencegah air laut masuk ke area persawahan ketika air laut pasang.

Masih menurut Al Muktabar, pelebaran jembatan juga mendukung distribusi hasil pertanian di wilayah pantai utara. Sekaligus untuk mendukung pengembangan potensi pertanian di wilayah pantai utara.

“Ini akan mendorong betul pengembangan wisata religi dan pertanian,” tegasnya.

“Desain sudah disiapkan dan dimatangkan,” tambah Al Muktabar.

Dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Arlan Marzan mengungkapkan desain duplikasi Jembatan Sibaya sudah disiapkan.

“Pemprov Banten tahun depan akan melakukan pengadaan lahan untuk duplikasi Jembatan Sibaya serta akan dikaji lama waktu pengerjaan jembatannya.,” ungkapnya.

Sebagai informasi, Jembatan Sibaya yang terletak di Pintu Air Kaliasin Lingkungan Kemayungan, Desa Sukajaya, Kecamatan Pontang, Kabupaten Serang memiliki lebar 4 meter. Kendaraan roda empat atau kendaraan besar tidak bisa berpapasan saat melintas di jembatan ini.

Jembatan Sibaya dan Jembatan Jenggot berada di jalur di pantai utara Provinsi Banten yang membentang dari Kawasan Banten Lama hingga perbatasan DKI Jakarta. Jalan beton dengan lebar 7 meter ini merupakan jalan kewenangan Provinsi Banten dalam kondisi mantap. Menjadi jalur alternatif yang menghubungan destinasi wisata, kawasan pertanian, dan kawasan industri di pesisir utara Provinsi Banten. (Yan/Adpim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bupati Anwar Sadar Hadiri Rapat Paripurna Penyampaian Nota Pengantar Raperda APBD Tahun 2023 KUALATUNGKAL, JAPOS.CO – Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, menghadiri rapat paripurna pertama dalam rangka penyampaian nota pengantar Rancangan Peraturan Daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2023, rapat paripurna ini dipimpin langsung oleh ketua DPRD Tanjabbar, H Abdulah SE., selasa (14/5) Pimpinan rapat menyampaikan, rapat paripurna pertama DPRD Kabupaten Tanjabbar yang dilaksanakan ini, dalam rangka penyampaian nota pengantar Rancangan Peraturan Daerah, tentang pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Tanjabbar tahun anggaran 2023 oleh Bupati Tanjabbar. Dalam sambutannya, Bupati mengatakan, penyampaian nota pengantar Rancangan Peraturan Daerah dalam rangka pertanggungjawaban pelaksanaan APBD 2023 ini dilakukan berdasarkan aturan yang ada, ia mengatakan penyampaian tersebut dilakukan paling lambat enam bulan setelah tahun anggaran selesai. “Setelah dilakukan audit oleh BPK sehingga hari ini kami sampaikan nota pengantar Raperda APBD 2023 ,” ujarnya. Penyampaian ini dilakukan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, selain itu agar pelaksanaan APBD ke depan dapat berjalan lancar. Kami juga agar dapat menjaga WTP yang sudah 6 tahun diterima oleh Pemkab Tanjabbar, ini bisa terus dipertahankan dan hal ini agar terus diperhatikan oleh semua pihak. “Paripurna ini dilakukan untuk terus memberikan yang terbaik untuk Tanjabbar,” sebut Bupati Anwar Sadar. Hadir dalam Paripurna tersebut, Unsur Forkopimda, Waka Ahmad Jakfar, SH MH, Waka H Muh Syafril Simamora SH, Pj Sekretaris Daerah, Para Pejabat Tinggi Pratama dan Administrator di Lingkup Pemerintahan Tanjabbar, Instansi Vertikal, BUMD, Lembaga Keuangan serta Perbankan dan undangan lainnya. (Tenk/Prokopim- Tjb)
Berita

Views: 59 KUALATUNGKAL,  JAPOS.CO – Bupati Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar), Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag, menghadiri rapat paripurna pertama dalam rangka  penyampaian nota pengantar Rancangan Peraturan Daerah tentang pertanggungjawaban pelaksanaan…