Views: 832
PANDEGLANG, JAPOS.CO – Panen padi serentak di beberapa Kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Pandeglang membuat para petani Kesulitan untuk memanen Tanaman Padi miliknya, lantaran Langkanya Alat Mesin Pertanian ( Alsintan) Pasca Panen Padi Berupa Combine Harvester.
Seperti halnya yang di ungkapkan oleh Hamami Salah Satu kelompok Tani yang ada di Desa Patia Kecamatan Patia, ia mengatakan Tanaman padi miliknya dan warga Di sekitar Rumahnya sudah harus segera dipanen lantaran sudah waktunya, namun keterbatasan Alsintan berupa Combine Harvester menjadikan hambatan.
Hal serupa dikatakan oleh Bayong selaku Kelompok tani yang ada di Desa Mekarsari kecamatan Panimbang, ia juga menuturkan bahwa para petani di desa Mekarsari khususnya masih sangat membutuhkan Alsintan Berupa Combine Harvester untuk Panen padi yang sekarang sudah mulai berjalan.
Seperti diketahui untuk beberapa Kecamatan di wilayah Kabupaten Pandeglang, sudah memasuki masa panen diantaranya Kecamatan, Patia, Sukaresmi, Panimbang, Sobang, Munjul, dan Cikeusik. Parahnya lagi Hama wereng yang melanda Tanaman Padi membuat Para petani harus segera memanen Padi dengan segera kalau tidak, akan mengalami kerugian yang cukup berdampak.
Namun sangat disayangkan keterbatasan Alsintan Pasca Panen berupa Combine Harvester sering menjadi polemik permasalahan yang klasik hampir setiap tahunnya, padahal di tiap Dinas Pertanian baik itu Provinsi ataupun Kabupaten ada Combine Harvester Brigade ( Pinjaman) yang dapat digunakan oleh kelompok tani.
Belum lagi Bantuan Hibah berupa Combine Harvester juga hampir Ada tiap Tahunya digulirkan oleh pemerintah melalui Dinas Pertanian, namun saat dibutuhkan oleh Petani seolah hilang, entah digunakan di luar wilayah Kabupaten atau Provinsi atau mungkin kurangnya Bantuan Hibah Berupa Combine Harvester dari Kementerian Pertanian yang di salurkan ke beberapa Kelompok Tani yang ada Di wilayah Kabupaten Pandeglang, di saat masyarakat sudah terbiasa dengan Alat Modern namun ketersediaan Alat tersebut tidak mencukupi. (Yan)
