Scroll untuk baca artikel
BeritaPandeglang

Cegah Stunting Pada Anak, Pemdes Sindangkerta Berikan Makanan Tambahan

×

Cegah Stunting Pada Anak, Pemdes Sindangkerta Berikan Makanan Tambahan

Sebarkan artikel ini

Views: 459

PANDEGLANG, JAPOS.CO – Untuk mencegah Anak Penderita Stunting (Kekurangan Gizi) Pemdes Sindangkerta menggelar kegiatan Posyandu (Pos Pelayanan Terpadu) yang merupakan salah satu bentuk upaya kesehatan bersumberdaya Masyarakat (UKBM) yang dilaksanakan oleh kader Posyandu atau anggota masyarakat yang diberikan keterampilan menjalankan Posyandu.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Kegiatan Posyandu tersebut di hadiri oleh Hj Ecih Sukaesih selaku ketua Tim Penggerak PKK (Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga) di Desa Sindangkerta.

Sementara kegiatan tersebut di laksanakan di 2 tempat berbeda yaitu di Pos Gelatik 1 dan Pos Gelatik 2, selain memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk memperoleh pelayanan kesehatan ibu, bayi dan anak balita, kegiatan Posyandu tersebut yang di dampingi Ibu Kades selaku ketua Tim Penggerak PKK juga memberikan makanan tambahan berupa nasi, tempe, tahu, telor, susu dan sayur bagi masyarakat khususnya ibu – ibu yang memiliki bayi dan balita yang hadir dalam kegiatan Posyandu tersebut.

H. Sarmadi SE selaku Kepala Desa Sindangkerta meminta kepada seluruh masyarakat yang ada di Desanya agar menyempatkan untuk datang ke Posyandu agar memeriksa kesehatan Ibu dan Anak karena ini adalah bukti nyata Pemdes Sindangkerta untuk menekan angka penderita Stunting bagi anak yang ada di Desa Sindangkerta khususnya.

“Saya harapkan kepada seluruh masyarakat agar datang ke Posyandu untuk memeriksa kesehatan ibu dan anak balita ataupun bayi guna mencegah dan menekan angka Penderita Stunting khususnya yang ada di Desa Sindangkerta,” ujarnya.

H Sarmadi menambahkan selain kegiatan Posyandu, Pemdes Sindangkerta juga menyalurkan BLT-DD Triwulan ke 2 ke beberapa KPM, adapun penyaluran BLT tersebut dilakukan dengan cara Door to Door (Langsung).

“Kita juga sudah menyalurkan BLT-DD Triwulan ke 2 ke beberapa KPM dengan door to door atau secara langsung, ini di lakukan agar KPM merasa Aman dan Nyaman mengingat para KPM mayoritas masyarakat lanjut usia,” imbuhnya. (Yan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *