Scroll untuk baca artikel
BeritaSumatera Barat

Indra Sari Putra Terlibat Kontroversi: Dugaan Keterlibatan dalam Tambang Ilegal dan Intervensi Terhadap Kinerja Jurnalis

×

Indra Sari Putra Terlibat Kontroversi: Dugaan Keterlibatan dalam Tambang Ilegal dan Intervensi Terhadap Kinerja Jurnalis

Sebarkan artikel ini

Views: 1.3K

SOLOK SELATAN, JAPOS.CO – Pemilihan anggota DPRD Kabupaten Solok Selatan menjadi panggung kontroversi dengan adanya dugaan keterlibatan Indra Sari Putra, seorang calon legislatif (Caleg), dalam aktivitas  tambang ilegal.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Sumber terpercaya mengungkapkan bahwa usaha yang dimiliki oleh Indra Sari Putra pernah terlibat dalam kegiatan yang diduga sebagai tambang ilegal. Ketika dikomfirmasi dengan dugaan tersebut, Indra Sari Putra memberikan respons yang kontroversial.

Melalui pesan singkat pada tanggal 20 Januari 2024, ia menyatakan, “Saya secara pribadi tidak ada kurangnya ke wartawan. Kalau bapak ingin beritakan tambang, silahkan. Kalau bapak ingin berteman dengan saya, tak apa-apa. Tapi kalau begini caranya, saya tak suka.”

Direktur GACD, Andar Situmorang SH MH, memberikan tanggapan terpisah. Menurutnya, sebagai seorang Caleg, Indra Sari Putra seharusnya menjaga sikap dan berlaku jujur tanpa perlu menggunakan bahasa yang menunjukkan tawar-menawar soal pertemanan.

Pernyataan tersebut menuai perhatian luas, terutama karena menciptakan kesan bahwa Indra Sari Putra mungkin berusaha mempengaruhi pemberitaan terkait dugaan tambang ilegal yang menimpanya, ujar Andar.

Andar Situmorang menegaskan, “Jika ingin berteman, tidak perlu menyekat pemberitaan. Begitu juga sebaliknya, jika tidak ingin berteman, beritakanlah.

“Indra Sari Putra seolah-olah melakukan intervensi terhadap kinerja jurnalis dengan merangkul atau menolak pertemanan tergantung pada bentuk pemberitaan yang dilakukan.”

“Dan ini menciptakan tanda tanya besar terkait etika dan transparansi dari seorang calon legislatif yang seharusnya menjadi representatif masyarakat,” imbuh Andar.

“Keterlibatan dalam dugaan tambang ilegal dan intervensi terhadap pemberitaan jurnalistik menjadi sorotan tajam, menciptakan dinamika yang belum pasti dalam perjalanan politik Indra Sari Putra di Pemilihan Anggota DPRD Kabupaten Solok Selatan”, pungkas Andar. (O/D)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *