Scroll untuk baca artikel
BeritaDAERAH

Satreskrim Polres Pangandaran Berhasil Mengungkap  Peredaran Uang Palsu

×

Satreskrim Polres Pangandaran Berhasil Mengungkap  Peredaran Uang Palsu

Sebarkan artikel ini

Views: 643

PANGANDARAN, JAPOS.CO – Satreskrim Polres Pangandaran berhasil mengungkap peredaran uang palsu di wilayah Kabupaten Pangandaran. 6 orang komplotan pengedar uang palsu di Pangandaran itu telah ditangkap dan telah ditetapkan sebagai tersangka.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Kasat Reskrim Polres Pangandaran, AKP Herman mengatakan 6 orang pelaku pengedar uang palsu itu merupakan warga Bandung. “Jumlah tersangka pengedar uang palsu di Pangandaran ada 6 orang, semuanya merupakan warga Bandung,” ujar Herman, pada para awak media saat press release.

Selain mengamankan tersangka, polisi pun mengamankan barang bukti uang palsu pecahan Rp 5 ribu sampai Rp 100 ribu, printer dan mobil. “Jumlah uang palsu yang disita berjumlah 15 juta, kertas, penggaris, pisau kater yang semuanya digunakan untuk membuat uang palsu,” kata Herman.

Modus komplotan pengedar uang palsu tersebut dengan cara membelanjakannya ke warung hingga membeli bensin di SPBU wilayah Pangandaran. Tersangka mendapat keuntungannya dari uang kembalian. “Jadi membelanjakan uang palsu itu ke warung hingga SPBU. Uang kembaliannya yang menjadi keuntungan sindikat pengedar uang palsu itu,” ungkap Herman.

Para tersangka dijerat dengan pasal 36 ayat 1, ayat 2, ayat 3 undang- undang nomor 7 tahun 2021 tentang mata uang. “Ancaman hukumannya 15 tahun penjara dan denda sebesar Rp 15 Miliar,” jelas Herman.

Herman juga menghimbau masyarakat, terutama para pedagang untuk lebih waspada dan teliti. Apabila mendapati orang yang dicurigai bertransaksi menggunakan uang palsu, langsung melapor ke polisi terdekat. “Masyarakat harus teliti dan mengenali uang uang asli dan uang palsu. Cara membedakan uang asli dan uang palsu kan gampang, yaitu dengan cara dilihat, diraba, diterawang,” pungkasnya. (Mamay)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

Views: 52 PEMATANGSIANTAR, JAPOS.CO – Guna meningkatkan dunia pendidikan yang berkualitas di Pematangsiantar dan Kabupaten Simalungun, Sumatera utara, Aliansi Agent Of Change Siantar-Simalungun, melakukan aksi unjuk rasa di Kantor Walikota…

Berita

Views: 33 ASAHAN, JAPOS.CO – Kurang perhatiannya dari pemerintah Kabupaten Asahan terhadap Infrastruktur jalan, membuat warga marah dan melakukan aksi unjuk rasa dengan membawa poster yang bertuliskan berbagai kata-kata.Advertisementscroll kebawah…