Views: 882
KETAPANG, JAPOS.CO – Akibat hujan deras dengan intensitas tinggi di wilayah Kecamatan Nanga Tayap Kabupaten Ketapang beberapa hari terakhir, terdampak, beberapa desa di kecamatan tersebut terendam.
Hal itu semakin diperburuk akibat musim pasang saat ini sehingga debit Air semakin meninggi dan lambat menyurut.
Salah satu daerah yang sangat parah tertinpa banjir adalah wilayah Desa Nanga Tayap Kecamatan Nanga Tayap Kabupaten ketapang Kalimantan Barat.
Kapolres Ketapang AKBP Yani Permana Senin (10/10/2022), didampingi Danlanal Ketapang Letkol Laut Bambang Nugroho, Kabag Ops Polres Ketapang Kompol Yafet, Kapolsek Nanga Tayap IPDA Risandi, anggota Koramil Tayap serta Kepala Desa Nanga Tayap meninjau langsung lokasi banjir di Desa tersebut.
Dalam kesempatan itu, Kapolres Ketapang memberikan bantuan 50 paket sembako kepada warga, dengan harapan bantuan tersebut dapat meringankan dan bermanfaat yang terdampak.
Kapolres Ketapang mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat khususnya warga di wilayah Desa Nanga Tayap.
“Semoga bantuan sembako ini dapat membantu meringankan beban yang sedang dialami warga terdampak banjir,” ucap AKBP Yani Permana, Senin (10/10/22).
Di sampaikan dia, pemantauan debit air, penyaluran bantuan sembako serta kesiapan pelaksanaan evakuasi warga adalah prioritas utama yang dilakukan anggota Kepolisian.
Dalam penanganan tersebut diinformasikan, Jajaran Polres Ketapang bersama unsur instansi terkait menyiagakan 110 personil. Dimana, semua personil yang ada dipastikan, kapan saja siap diterjunkan ke lokasi bencana banjir seluruh wilayah Kabupaten Ketapang untuk memberikan bantuan.
“ Untuk Kecamatan Nanga Tayap ini, sudah saya arahkan kepada Kapolsek bersama jajarannya untuk segera menyiagakan personil gabungan. Sarana prasarana serta posko siaga banjir sebagai pusat mitigasi dan sebagai kesiapan menjadi posko pengungsian apabila genangan air semakin tinggi juga disiapkan,” terang dia.
“Demi keselamatan bersama, kami menghimbau kepada warga/masyarakat untuk selalu waspada dan mengindahkan himbauan dari petugas, terutama ketika terjadinya luapan banjir yang semakin besar,” pungkasnya.(Hardi/Tris)
