Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINEJAWAJawa Barat

APBN Menyulap Bantaran Sungai Cileueur yang Kumuh Menjadi Indah

×

APBN Menyulap Bantaran Sungai Cileueur yang Kumuh Menjadi Indah

Sebarkan artikel ini

Views: 126

CIAMIS, JAPOS.CO – Penataan kawasan kumuh di bantaran Sungai Cileueur, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, hampir selesai. Proyek pembangunan Cileueur River Walk ini sudah berjalan hampir 1 tahun sejak September 2021 lalu.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Diketahui, pembangunan Cileueur River Walk dilaksanakan oleh Pemerintah Pusat (APBN) dengan anggaran kurang lebih Rp 12 miliar. Pintu masuk lokasi Cileueur River Walk ini berada di Jembatan Maleber.

Pantauan tim Jaya Pos, terlihat pemandangan yang jauh berbeda. Kawasan yang tadinya terlihat kumuh kini menjadi lebih indah. Dari pintu masuk terlihat tugu dengan tulisan Galuh dan lambang Kerajaan Galuh. Bantaran sungai yang tadinya hanya tembok pembatas, kini bisa dilintasi pejalan kaki. Pengunjung tak perlu khawatir jatuh ke sungai, pinggir jalan dengan lebar sekitar 2 meter itu dilengkapi pagar besi pembatas. Terdapat juga tiang-tiang lampu untuk penerangan pada saat malam hari.

Terdapat dua jembatan yang melintang di tengah Sungai Cileueur yang bisa dimanfaatkan untuk swafoto. Ada juga dua taman yang bisa dimanfaatkan untuk bersantai dan menggelar sebuah even. Sedangkan jalan tersebut juga bisa dipakai untuk joging track dengan jarak yang cukup untuk olahraga.

Nampak rumah-rumah warga yang awalnya membelakangi sungai kini menghadap sungai. Tidak ada lagi limbah rumah tangga yang dibuang ke sungai. Sebelumnya sudah dibangunkan beberapa septic tank besar untuk menampung limbah. Sungai Cileueur dan kawasan kumuh di Ciamis tersebut kini menjadi lebih bersih dan nyaman dipandang. Cileueur River Walk bisa menjadi salah satu destinasi baru di Ciamis. “Tentunya kami menyambut positif, Cileueur River Walk ini akan menambah daya tari dari warga Ciamis sendiri. Yang kemarin tidak terawat kini jadi lebih indah,” ujar Lurah Ciamis, Wahyu GS, Jumat (16/9).

Menurut Wahyu, Cileueur River Walk ini bisa dimanfaatkan masyarakat Ciamis untuk berbagai kegiatan, seperti jalan-jalan, olahraga dan menggelar even. “Kami bersama Kelurahan Maleber dan Pemerintah Kecamatan Ciamis sudah memantau, pembangunannya sudah mencapai 80 persen. Sedangkan untuk waktu selesainya kapan, kami tidak tahu karena belum ada tembusan atau laporan. Harapannya bisa secepatnya, supaya bisa segera dimanfaatkan masyarakat,” ungkapnya.

Menurut informasi dari para pegawai proyek di lokasi, pembangunan Cileueur River Walk ini sudah hampir rampung. Saat ini tinggal proses mempercantik dan finishing.

Sementara itu, Tedi Setiadi, seorang warga Janggala, menyambut baik pembangunan Cileueur River Walk tersebut. Dibandingkan sebelumnya, penampilan Cileueur saat ini jauh berbeda. Hanya saja, dalam pembangunannya masih kurang memuaskan. “Kami warga disini menyambut baik. Hanya saja seperti masih ada yang kurang. Kalau bisa pembangunannya tembus sampai ke Jembatan Tonjong, jaraknya ada sekitar 1 kilometer, sekarang baru setengahnya. Ditunggu pembangunan tahap selanjutnya,” pungkasnya. (Mamay)

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *