Views: 132
CIAMIS, JAPOS.CO – Sebanyak 1,4 juta remaja putri yang berusia 12-18 tahun di wilayah Jawa Barat (Jabar) meminum tablet penambah darah serentak pada Acara Kampanye Gizi Seimbang dan Gebyar Minum Tablet Tambah Darah (TTD) Serentak. Acara digelar secara simbolis di Aula Barat Gedung Sate Bandung, Kamis (11/8).
Kemenkes Republik Indonesia, Budi Gunadi Sadikin ketika memberikan sambutan pada acara kampanye gizi seimbang dan pemecahan rekor MURI minum Tablet Tambah Darah (TTD) remaja putri serentak dengan peserta terbanyak yang digelar secara virtual mengatakan, tablet tambah darah (TTD) merupakan sesuatu yang penting dalam pencegahan stunting. “Ini adalah bagian dari upaya kita. Sampai saat ini gratis dari Dinas Kesehatan dan Kementerian Kesehatan. Hari ini untuk remaja putri yang minum diperkirakan sekitar 1,4 juta yang terdiri dari anak-anak remaja di sekolah SMA SMK dan sederajat dan juga ada yang sebagian SMP dan juga di lingkungan Kementerian,” kata Budi.
Menurutnya, kondisi yang dapat meningkatkan risiko stunting yaitu anemia pada ibu hamil. Perlu upaya intervensi sebelum terjadinya anemia ibu hamil yaitu dengan mencegah anemia pada remaja dengan optimalisasi gizi pada masa remaja, yaitu dengan pencegahan anemia melalui konsumsi TTD.
Sementara itu Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Barat, Hj. Atalia Praratya Kamil menambahkan penyebab remaja putri mengalami anemia karena berbagai faktor seperti sistem hormon saat menstruasi. “Saat ini cukup banyak remaja putri yang menjalani diet ketat namun secara gizi tidak terpenuhi dengan baik sehingga tidak seimbang. Hal itu secara tidak langsung bisa menyebabkan anemia di kalangan remaja putri selain dikarenakan banyaknya aktivitas yang dijalani dalam keseharian. Jadi dengan kita berikan TTD ini agar sehat dan menghadirkan generasi yang tidak stunting, jadi sehat mulai dari remaja putri,” ujar Hj. Atalia.
Hal tersebut dibenarkan Wagub Jabar, H. Uu Rizhanul Ulum. Menurutnya, berdasarkan informasi yang diterimanya, saat ini sekitar 41,8 persen remaja putri di wilayah Jawa Barat menderita anemia atau kekurangan darah merah. “Jika mereka terkena anemia maka akan mengganggu pemikiran, pembelajaran dan sebagainya. Oleh karena itu, pada hari ini Pemprov Jawa Barat melakukan kegiatan minum tablet penambah darah serentak dengan tujuan mencegah permasalahan kesehatan yang dihadapi remaja putri seperti stunting. Terlebih mereka itu, remaja remaja putri ke depannya akan menjadi ibu hamil, yang mana mereka ke depannya akan menjadi pencipta-pencipta generasi masa depan. Ini agar 2045 bebas anemia dan stunting,” kata H. Uu dihadapan para peserta kampanye gizi seimbang dan pemecahan rekor MURI minum tablet tambah darah putri serentak dengan peserta terbanyak yang diikuti para siswi dari berbagai kabupaten/kota se-Jawa Barat dan Bupati/Walikota, para Ketua TP PKK kabupaten/kota dan para Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas DP2KBP3A serta para Kepala Sekolah se-Jawa Barat
Dengan adanya Kampanye Gizi Seimbang dan Gebyar Minum Tablet Tambah Darah (TTD) Serentak, kata Wagub Jabar, maka ke depannya setiap minggu remaja putri akan meminum tablet penambah daerah. “Intinya minumnya satu tablet per minggu selama satu tahun ke depan. Jadi nanti dikasih kartu, kartu bagian dari untuk melakukan monev. Dan selain kartu itu ada aplikasi, Aplikasi Ceria, itu ada di Play Store. Jadi aplikasi ini pun juga mengingatkan remaja putri kalau belum minum tablet penambah darah,” kata H. Uu.
Sementara di Kabupaten Ciamis sebanyak 29.470 siswi dari mulai jenjang MI/Ponpes, MTs/SMP, SLB, SMA/SMK mengikuti Kampanye Gizi Seimbang dan Gebyar Minum Tablet Tambah Darah (TTD) Serentak yang dipusatkan di Aula Sekda Kabupaten Ciamis. Pada kesempatan tersebut secara serentak siswi dari SMPN I Ciamis meminum obat TTD tersebut berbarengan siswi lainnya se-Jabar yang dikomandoi oleh Ibu Ketua TP PKK Kabupaten Ciamis, Hj. Kania Ernawati Herdiat.
Ibu Hj. Kania secara simbolis memberikan tablet penambah darah kepada salah satu siswi SMPN I Ciamis, Malika Azzahra Sakina Kurnia (Ketua OSIS SMPN I Ciamis).
Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kabupaten Ciamis, H. Wasdi menegaskan bahwa dari kegiatan kampanye gizi seimbang dan gebyar minum tablet tambah darah serentak di Kabupaten Ciamis akan ditindaklanjuti setiap hari Rabu, Pemkab Ciamis melalui Dinas Kesehatan akan memberikan tablet tambah darah tersebut kepada para siswi di Kabupaten Ciamis. “Hal tersebut dalam usaha mencapai target cakupan remaja putri untuk mendapatkan dan mengonsumsi tablet tambah darah (TTD) dalam mewujudkan Generasi Emas Bebas Anemia dan Zero New Stunting. Diharapkan remaja putri dapat berkesinambungan mengubah perilakunya untuk tetap meminum tablet tambah darah karena dari asupan makanan saja kurang cukup untuk memenuhi kecukupan zat besi remaja putri, sehingga perlu tambahan dengan minum tablet tambah darah untuk menjaga kadar hemoglobin remaja putri agar tetap normal dan tidak anemia,” pungkasnya. (Mamay)
