Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINEJAWAJawa Timur

Di Trenggalek, Menparekraf Kunjungi Destinasi Desa Wisata Pandean

×

Di Trenggalek, Menparekraf Kunjungi Destinasi Desa Wisata Pandean

Sebarkan artikel ini

Views: 48

TRENGGALEK, JAPOS.CO – Masuk 50 besar nominasi ADWI 2022, salah satu Desa Di Kabupaten Trenggalek di kunjungi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Salahuddin Uno. Dalam kunjungan kerja ini, Menparekraf RI disambut langsung Bupati Trenggalek dan jajaran forkopimda. Selain melihat langsung lokasi yang masuk 50 nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022, menteri yang akrab disapa Sandi Uno tersebut juga memberikan penghargaan terhadap pengelola destinasi.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Dan kali ini, apresiasi tersebut diserahkan kepada Desa Pandean, Kecamatan Dongko atas keberhasilannya masuk dalam nominasi 50 Besar ADWI Tahun 2022 dari total 3.419 peserta desa wisata se-Indonesia pada Kamis (30/6/2022).

Dilokasi, kedatangan Menparekraf RI disambut dengan penampilan tari-tarian, kesenian tradisional dan berbagai produk UMKM lokal. Kemudian, usai menerima dan memberikan sambutan menteri juga melakukan pengecekan ke destinasi wisata dimaksud dengan berjalan kaki. Pria murah senyum yang suka berpantun itupun menyatakan kekaguman terhadap Pemerintah Kabupaten Trenggalek khususnya pengelola lokasi wisata atas kinerjanya selama ini. Sehingga mampu mengelola lingkungan mereka menjadi salah satu tujuan wisata yang bagus.

“Dari 3.500-an desa wisata, Pandean ini bisa tembus 50 besar (ADWI) ini sebuah prestasi yang membanggakan,” ungkap Menparekraf usai berkeliling didampingi Bupati Trenggalek di lokasi wisata.

Menurut dia, Desa Wisata Pandean ini juga dianggap unik serta mempunyai daya tarik tersendiri karena memiliki nilai sejarah. Pasalnya, selain wisata alam di desa itu turut menyuguhkan atraksi tradisional yang diklaim usianya sudah ratusan tahun dan masih dilestarikan hingga kini. Padahal, ditengah era digital seperti sekarang kearifan-kearifan lokal sudah banyak yang dilupakan.

“Desa Wisata Pandean ini sebenarnya tergolong baru namun sudah mampu berprestasi. Usianya baru setahun lebih, tapi para pengelola mampu memadukan wisata yang berbasis komunitas. Ini adalah prestasi yang luar biasa dan membanggakan,” kata Sandiaga lebih lanjut.

Sementara itu, Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin pun menambahkan jika Desa Wisata Pandean tersebut merupakan salah satu contoh dari upaya dalam menggerakan perekonomian rakyat. Masyarakat yang tergabung pada Kelompok sadar wisata (Pokdarwis) di sana telah mampu memanfaatkan keindahan alam guna menjadi sumber pendapatan.

“Berawal dari sinilah ekonomi masa depan bisa bangkit, akan tetapi dengan tidak melupakan kepentingan ekologi,” ujar Bupati.

Selain itu, sambung Gus Ipin panggilan akrab bupati, adanya desa wisata dimaksud telah menggerakkan kepedulian masyarakat sekitar untuk menjaga lingkungan. Diharapkan, kedatangan Menteri Sandiaga Uno ke Desa Wisata Pandean akan lebih mengenalkan tempat itu ke masyarakat luas bahkan ke level internasional.

“Semoga, dengan kedatangan pak menteri (Sandiaga Uno) ini akan mampu mendongkrak kunjungan wisata serta mengenalkan wisata Trenggalek ke dunia luar atau bahkan internasional,” pungkasnya. (HWi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *