Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINESUMATERASumatera Barat

Walikota Apresiasi Keberhasilan Polres dan Jajaran Ungkap Kasus Narkotika Jenis Sabu Terbesar

×

Walikota Apresiasi Keberhasilan Polres dan Jajaran Ungkap Kasus Narkotika Jenis Sabu Terbesar

Sebarkan artikel ini

Views: 43

BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Keberhasilan Polres Bukittinggi mengungkap pelaku Narkotik jenis Sabu seberat 41,4 kg, Walikota Bukittinggi Erman Safar  mengapresiasi kinerja Kapolres bersama jajarannya. Secara langsung hadir saat ekspos Kapolda  di Mapolres Bukittinggi Sabtu 21/5. Bahkan ucapan selamat melalui papan karangan bunga juga dipajang di Polresta Bukittinggi.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Selain apresiasi Kapolda Sumbar, juga ucapan dan selamat buat Kapolres disampaikan masyarakat baik dari kalangan pengusaha dan institusi pemerintah. Lewat karangan bunga yang terpajang di halaman Polres Bukittinggi sejak Sabtu (21/5/2022).

Pasca keberhasilan jajaran Polres bersama anggotanya mengungkap kasus peredaran sabu seberat 41,4 kilogram. Kapolda paparkan berarti sudah terselamatkan 400 orang dari narkotik.

Papan yang terpajang depan Polres Bukittinggi  ucapan selamat dan rasa terimakasih karena penangkapan  menyelamatkan warga dari bahaya narkoba. Pengirim berasal dari lembaga, Yayasan, DPRD, Camat, kalangan pengusaha / toko, CV, bank, hingga lapisan masyarakat  di Bukittinggi dan Agam.

Kapolres Bukittinggi AKBP Dody Prawiranegara lewat Kasi Humas AKP R. Sitinjak, “karangan bunga berdatangan  sejak Sabtu 21 Mei  bersamaan ekspos pers rilis Kapolda”.

Menyikapi dukungan masyarakat yang sangat luas atas pengungkapan  kasus Narkotik dengan 8 orang pelaku. Sitinjak mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya.

“Keberhasilan Polres Bukittinggi dalam mengungkap kasus sabu, juga tak terlepas dari informasi dan dukungan  masyarakat”ungkapnya.

Kapolda Sumbar, Irjen Teddy Minahasa, pengungkapan kasus sabu dengan 8 tersangka. Polisi menyita sebanyak 41,4 kilogram sabu dengan taksiran nilai rupiah 62 miliar.

“Pengungkapan kasus narkotika terbesar sepanjang sejarah Bukittinggi, bahkan Sumbar” kata Teddy. (Yet).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *