Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINESUMATERASumatera Barat

UAS Apresiasi Program Keumatan Kesejahteraan Perekonomian Walikota Bukittinggi

×

UAS Apresiasi Program Keumatan Kesejahteraan Perekonomian Walikota Bukittinggi

Sebarkan artikel ini

Views: 71

BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Pemerintah Kota Bukittinggi  melaksanakan tausiyah detik-detik  jelang Ramadhan. Dengan penceramah Prof. Dr. Abdul Shamad yang akrab disama UAS, sejuta umat, didampingi Ustad Jel Fatullah.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Walikota sengaja menghadirkan Ustad Abddul Somad sebagai penceramah yang kondang. Bahkan UAS sukses mengantar Walikota Bukittinggi  menuju kursi Rumah Bagonjong Balaikota Bukittinggi periode 2021 _2024. Dihadiri seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kerja Pemerintah Bukittinggi membanjiri halaman Balaikota, Senin (28/3) usai jam kerja.

Walikota Bukittinggi, H. Erman Safar mengatakan jelang  Ramadhan  sengaja kita hadirkan Ustadz Abdul Somad, setelah  lebih 1 tahun  Ustad  tidak ke Bukittinggi  memang ada komitmen di antara kami berdua dengan Ustadz. Kalau belum tuntas Rumah Tahfidz dan program yang telah kita janjikan” urai Erman dalam paparannya dihadapan jamaah Kota Bukittinggi.

Program keislaman, keumatan untuk kebangkitan perekonomian umat serta  memperbaiki aqidah apabila belum terlaksana, maka UAS belum ke Bukittinggi,

“Alhamdulillah hari ini kita sudah meresmikan 12 rumah tahfidz Quran di kota Bukittinggi, di 12 (dua belas) Kelurahan. Bersama UAS  dan Ustadz Jel mendatangi BPR Syariah Jam Gadang, bertemu langsung dengan masyarakat. Bagaimana masyarakat  merasakan manfaat dari setiap program yang dibiayai  dan  diinisiasi dari  APBD,”  tutur Erman.

Begitu besar manfaatnya  ketika  program untuk masyarakat, terkait  ekonomi umat dengan sistim  tabungan Usman.

“Saya menitipkan kepada Ustad bagaimana cara seluruh ASN yang hadir  berbuat, berpikir dan menginisiasi program pemerintah  kedepannya” harap Walikota.

ASN menjadi pengelola keuangan negara untuk kesejahteraan umat. Melalui beragam program inisiatif untuk kebangkitan ekonomi.

“Sebagai  penyelenggara keuangan negara maka di tangan kitalah, apakah uang negara kita bawa untuk kepentingan pribadi, atau kelompok tertentu saja atau untuk membangun ekonomi umat” jelas Erman.

“Saya titipkan kepada Ustadz Abdul Somad, bagaimana  bisa membuka mindset  yang lebih baik, sekaligus  menyambut bulan Suci  Ramadhan” tambah Erman.

Walikota Erman Safar dan Wakil Walikota Buya Marfendi, mengucapkan selamat menjalankan ibadah puasa Ramadhan,  Mohon maaf lahir batin.

“1 tahun masa menjabat kami,  SMS  dan  pesan WhatsApp tak terbalas, telepon tak terangkat undangan tak terpenuhi Mohon maaf lahir batin,” jelas Erman Safar.

Ustad Jel Fatullah  menyampaikan rasa hormat kepada Jama’ah, kepada Majelis Taklim Aisyiah Muhammdiyah, Ninik mamak Alim Ulama.

“Alhamdulillah kami kalangan ulama  orientasinya ketakwaan dan keadilan, ketakwaan keadilan berbuah kemakmuran kesejahteraan, konsep  Masjid Taqwa  bersikap adil dan berbuah kesejahteraan dalam kehidupan,” ujar UJF.

“Kita di akhir zaman, sangat banyak fitnah  maka perjuangan menegakkan keadilan  butuh kesungguhan, perjuangan  untuk membangun aqidah umat kemudian mensejahterakan umat  butuh orang-orang yang kompeten dan sholeh” tambah UJF.

Orang-orang yang tahan terhadap program yang dibuat sejalan dengan apa yang dicanangkan.

Kedepannya, diharapkan Bukittinggi  bisa menjalankan  program  sholeh pemimpin, Soleh pribadi.

Ustadz Abdul Somad  biasa dipanggil UAS  memberikan apresiasi yang tinggi kepada Walikota Bukittinggi, dengan program yang diemban.

“Dengan terpilihnya H Erman Safar bersama Marfendi menjadi pemimpin di kota Bukittinggi  diharapkan mampu mempermudah ulama  menyebarkan kebaikan Agama Allah di kota Bukittinggi,” terangnya.

“Kita harapkan khotbah di atas mimbar bukan sekedar ceramah, tapi berusaha mengeluarkan umat  ke tempat yang lebih baik. Seperti banyaknya kasus riba. Saya dengar Wako Bukittinggi  telah meluncurkan Tabungan Syariah Utsman yang akan membantu masyarakat keluar dari bahaya riba,” jelas UAS. (Yet)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *