Views: 181
KOTA PEKALONGAN, JAPOS.CO – Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Dindagkop-UKM) setempat melatih emak-emak yang tergabung dalam Pimpinan Daerah Persaudaraan Muslimah (PD Salimah) Kota Pekalongan untuk berdaya dan produktif dengan menggelar Pelatihan Craft Class selama 3 hari, 9-11 Maret 2022. Pelatihan sebagai bentuk penguatan UMKM melalui peningkatan kapasitas perempuan ini dibuka secara langsung oleh Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid, didampingi Kepala Dindagkop-UKM Kota Pekalongan, Budiyanto, bertempat di RM Masduki Jalan Jendral Soedirman, Kota Pekalongan, Rabu (9/3/2022).
Walikota Aaf menyambut positif adanya pelatihan yang menyasar para kaum ibu ini, mengingat di tengah masa pandemi Covid-19 yang belum usai, pemerintah terus mendorong pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah sebagai motor ekonomi rakyat yang dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi dan pemulihan ekonomi daerah maupun nasional.
“Saat ini pemulihan ekonomi masih menjadi konsentrasi Pemerintah Kota Pekalongan. Selaku pemerintah, kami menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas terselenggaranya kegiatan penguatan UMKM melalui peningkatan kapasitas perempuan ini berupa Craft Class selama 3 hari ke depan. Terlebih, sasarannya adalah para kaum ibu yang dilatih sebagai wirausaha pemula sehingga diharapkan mereka tetap bisa berdaya dan berproduktif serta mampu berkarya meski dari rumah saja,” tutur Aaf.
Menurutnya, di masa pandemi Covid-19 kreativitas dan inovasi para pelaku usaha, khususnya wirausaha pemula, sangat dibutuhkan agar dapat mengikuti perkembangan zaman dan melek IT. Mengingat, pesaing bisnis semakin ketat.
“Kami harapkan peserta dapat mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh tidak hanya secara seremonial. Pelatihan ini harus diikuti dengan baik, sehingga bisa membawa manfaat yang besar dalam rangka meningkatkan pendapatan keluarga dan mendorong pemulihan ekonomi di Kota Pekalongan,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dindagkop-UKM Kota Pekalongan, Budiyanto menjelaskan pelatihan craft class ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dindagkop-UKM terhadap para pelaku UMKM pemula dengan sasaran kaum ibu-ibu yang tergabung dalam PD Salimah Kota Pekalongan. Adapun dalam kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber yang sudah berkompeten di bidangnya yakni Karsiti,SPd, Vitria Ulfa,SSn, dan Yunita Hindrayani,SPd.
“Kegiatan pelatihan ini untuk memberdayakan para kaum ibu agar mampu membangun ketahanan ekonomi keluarga, sehingga mereka memiliki ketrampilan dan pengetahuan untuk bisa membuat suatu hasil karya yang bernilai jual tinggi,” ucap Budiyanto.
Budiyanto menyebutkan, para emak-emak ini akan mendapatkan materi maupun teori praktek selama 3 hari diantaranya membuat kerajinan bunga dari limbah plastik, kerajinan sulam pita, dan hiasan dinding buket bunga. Usai mereka mahir dalam membuat hasil kerajinan-kerajinan tersebut, diharapkan peserta dapat memasarkan produknya baik secara offline maupun online (digital marketing).
“Setelah mereka mengetahui cara membuatnya, diharapkan nanti ibu-ibu ini bisa juga mampu memasarkan produknya, tidak harus buka toko, bisa juga lewat online. Dari organisasi PD Salimah juga sangat mendukung dan mewadahi agar hasil karya ibu-ibu ini bisa dipasarkan secara meluas,” pungkasnya.(sofi)