Views: 105
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Uji Kompetensi Wartawan (UKW) ke-XVII, yang berlangsung di Kota Bukittinggi Sumbar berlangsung sukses. Bukittinggi selaku tuan rumah, UKW selama dua hari 26 dan 27 November 2021, bertempat di Aula Balai Kota.
“Peserta UKW sebanyak 24 orang, level tingkatan Muda, yang dihimpun dari Bukittinggi, Payakumbuh, Batusangkar dan Sijunjung,” jelas Heranof didampingi Anasrul selaku panitia UKW.
Sejumlah peserta 24 orang, dibagi 4 kelas (6 orang/kelas), setelah berjuang selama dua hari bersama tim penguji, dengan ekspresi wajah tegang peserta menghadapi tim pengujinya masing-masing.
“Sabtu 27/11, tim penguji mengumumkan 18 orang dinyatakan kompeten dan yang lainnya belum sampai pada pencapaiannya,” jelas Tim dihadapkan peserta UKW.
“Yang belum berhasil jangan bersedih, dan jangan patah semangat , setelah 6 bulan kedepan bisa ikut UKW,” pesan Firdaus selaku koordinator tim penguji.
“Yang kompeten jangan sombong, yang belum kompeten jangan merasa rendah diri, tetap semangat,” hibur Ketua Tim Penilai UKW dari PWI Pusat, Firdaus Baderi.
Disebutkan, dengan 18 orang yang kompeten hari ini, menambah jumlah wartawan yang sudah kompeten. Sampai sekarang jumlah wartawan yang sudah kompeten di Indonesia 14 ribu.
Sekretaris Dewan Kehormatan PWI Pusat, Sasongko Tejo berpresan wartawan yang sudah dinyatakan kompeten janganlah tinggi hati dan sombong, dengan menyebut-nyebut saya wartawan kompeten, ingatnya wartawan yang sudah UKW dan membangga banggakan kartu UKW kian kemari, jangan terjadi.
“Tetapi senantiasalah memberikan contoh dan teladan, selalu menjalankan profesi dengan baik,” ingatnya.
Ketua PWI Sumbar, Heranof Firdaus mengingatkan, wartawan yang sudah kompeten agar meningkatkan kinerjanya. Jangan membangga-banggakan kartu saja.
Sedangkan Ketua PWI Kota Bukittinggi Anasrul mengucapkan terima kasih kepada tim penguji dan Pemko Bukittinggi dan semua pihak yang telah membantu terlaksananya kegiatan UKW di kota Bukittinggi ini.
“Berhasil dan sukses nya UKW di Bukittinggi, merupakan sukses kita semua,” kata Anasrul. (Yet)
