BeritaTangerang

Dinas Bina Marga Dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang Bangun 5 Embung Untuk Atasi Banjir

×

Dinas Bina Marga Dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang Bangun 5 Embung Untuk Atasi Banjir

Sebarkan artikel ini
Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang,H.Iwan Firmansyah

Views: 113

TANGERANG, JAPOS.CO –  Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang,H.Iwan Firmansyah menyatakan pembangunan lima embung atasi banjir Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang menggelontorkan anggaran Rp10 miliar lebih dalam mengatasi banjir diwilayahnya. Dana tersebut untuk membangun embung pada beberapa kecamatan yang rawan banjir.

Kasi Perencanaan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang, Peri Ramdani mengatakan anggaran yang digelontorkan ini dirancang untuk pembangunan kolam penampungan air (embung) diwilayah-wilayah rawan banjir. “Sebagai infrastruktur pengendali banjir, ruang terbuka hijau dan sumber cadangan air baku,” ujarnya, Senin (30/6/2025).

Diungkapkan, dari beberapa pengerjaan infrastruktur penanganan banjir tersebut akan dilakukan selama 180 hari. Seperti pengerjaan Embung Cibadak dianggarkan dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Tangerang senilai Rp6.614.917.989.

Kemudian, Embung Sudirman, Tigaraksa pembangunannya telah dimulai tahun 2024. Tahun ini dilanjutkan dengan anggaran senilai Rp4.844.839.928.

“Pembangunan Itu bagian dari solusi untuk mengurangi dampak negatif bencana banjir yang kerap melanda di Kelurahan Tigaraksa. Ditambah lagi tiga desa lain, yakni Pematang, Pasir Nangka, dan Pete,” ucapnya.

Diamini Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang,H.Iwan Firmansyah Dia mengatakan kolam retensi Cibadak ini dibangun seluas 2.847 meter dengan fasilitasnya tanggul, saluran inlet dan outlet, 2 pintu air serta pompa berkapasitas 800 meter kubik/jam.

“Dengan dibangunnya embung Cibadak maka limpasan air di kawasan Cibadak dapat dikurangi baik luasan genangan. Tinggi genangan maupun durasinya sehingga dapat mereduksi kerugian yang ditimbulkan dari bencana banjir,” ucap Iwan.

Iwan menjelaskan saat ini Pemkab Tangerang memiliki 14 pompa untuk menyedot banjir di Kecamatan Kelapa Dua, Kosambi, Teluknaga dan Sepatan. Kawasan tersebut merupakan dataran rendah yang menjadi titik kumpul aliran air dari tujuh desa sekitarnya yang menjadikan wilayah ini sangat rawan banjir.

“Pembangunan embung diharapkan tidak hanya mengatasi banjir. Tetapi juga menjadi bagian dari solusi berkelanjutan dalam pengelolaan air dan lingkungan di Kabupaten Tangerang,” kata dia.(BUDI)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Bengkulu

Views: 57 MUKOMUKO,JAPOS.CO – Hari ini merupakan hari pertama pendaftaran calon siswa baru Selasa, 1 Juli 2025 ratusan pelajar Sekolah menengah Pertama (SMP) sederajat dari tiga kecamatan berduyun-duyun mendatangi sebuah…