Views: 76
BANDUNG BARAT, JAPOS.CO – Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) memperingati Hari Ulang Tahun ke-18 dengan menggelar upacara resmi di Lapang Plaza Mekarsari, Komplek Perkantoran Pemkab KBB, Kamis (19/6/2025).
Dalam upacara yang dihadiri jajaran ASN, tokoh masyarakat, pelajar, dan tamu undangan tersebut, Bupati Jeje Ritchie Ismail menyampaikan komitmen pemerintah daerah untuk melanjutkan pembangunan yang amanah, nyaman, adaptif, dan aspiratif.
Bupati Jeje menekankan bahwa peringatan HUT ke-18 KBB bukan sekadar seremoni tahunan, melainkan momentum evaluasi dan penguatan arah pembangunan.
“Kita ingin KBB menjadi rumah besar yang amanah dan berkelanjutan. Tempat di mana setiap warga merasa nyaman, dihargai, dan dilibatkan,” tegas Jeje dalam sambutannya.
Ia menjabarkan bahwa arah pembangunan Bandung Barat kini berlandaskan pada empat pilar utama: Amanah, Nyaman, Adaptif, dan Aspiratif.
Pilar Amanah diwujudkan melalui dukungan terhadap pesantren dan rumah ibadah yang ramah lingkungan serta penguatan peran guru ngaji dan marbot. Sektor ekonomi kreatif, UMKM, dan pariwisata juga terus berkembang berdampingan dengan proyek infrastruktur.
Pilar Nyaman tercermin dari pembangunan ruang terbuka hijau, sistem pengelolaan sampah yang lebih tertata, perbaikan jalan, jembatan, fasilitas pendidikan, dan layanan kesehatan di berbagai wilayah.
Pilar Adaptif menjawab tantangan zaman dengan digitalisasi pelayanan publik, peningkatan kapasitas ASN, dan budaya keterbukaan data.
Pilar Aspiratif memastikan suara masyarakat diakomodasi dalam pembangunan, mulai dari forum musrenbang hingga pelibatan pemuda, perempuan, dan RT/RW dalam pengambilan kebijakan.
Selain arah kebijakan, Jeje juga menyampaikan sejumlah capaian, antara lain perbaikan hampir 25 km jalan, target perbaikan 47 ruang kelas, serta inovasi lingkungan seperti program Juara Bersih dan pengolahan ulang sampah plastik.
Bupati juga memberikan pesan khusus kepada generasi muda Bandung Barat untuk terlibat aktif dalam proses pembangunan daerah.
“KBB butuh kalian anak-anak muda kreatif, inovatif, dan peduli. Mari kita bentuk Bandung Barat yang lebih baik bersama-sama,” ujarnya.
Upacara peringatan HUT ke-18 KBB ditutup dengan doa dan refleksi bersama, seraya mengusung semangat Wibawa Mukti Kerta Raharja sebagai simbol arah masa depan Bandung Barat yang lebih terang dan berkelanjutan. Sumber : Diskominfotik KBB (DEMAK GULTOM)
