Views: 134
CIREBON, JAPOS.CO – Ketua TP PKK Jabar, Siska Gerfianti mengajak jajaran TP PKK Kota Cirebon untuk berkolaborasi erat dalam mendukung agenda-agenda prioritas yang dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Salah satu fokus utama adalah penguatan pendidikan karakter melalui konsep Gapura Panca Waluya yang mencakup nilai-nilai “Cageur, Bageur, Benerr, Pinter dan Singer”
Dengan struktur organisasi yang mengakar kuat, mulai dari pusat hingga menyentuh setiap rumah tangga, PKK berperan sebagi rekan strategis yang esensial bagi pemerintah. Maka dari itu, kami mendorong TP PKK Kota Cirebon agar turut mendukung visi dan misi Gubernur Jawa Barat dalam mewujudkan Jabar Istimewa, “ ujar Siska saat menyampaikan sambutan pada acara pengukuhan dan pelantikan Ketua serta pengurus TP PKK Kota Cirebon, Selasa (3/6) di Balai Kota Cirebon.
Menurut Siska, dukungan tesebut diwujudkan dengan menyelaraskan sepuluh Program Pokok PKK dengan program unggulan Pemprov Jabar. Diantaranya, implementasi program Pengembangan Karakter melalui Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (PAAREDI), yang menjadi bagian dari Pokja I TP PKK dalam rangka penguatan nilai Pancasila dan budaya gotong royong.
Program PAAREDI sangat relevan dengan konsep pendidikan karakter Gapura Panca Waluya yang diusung Gubernur Jabar. Pendidikan karakter ini bertujuan membentuk gnerasi muda yang memiliki moral, religiusitas, kedisiplinan, rasa tanggung jawab dan semangat bela negara, “ lanjutnya.
Menurut penjelasannya, Gubernur Jabar telah merilis sebuah arahan yang menggariskan sembilan strategi penting dalam pengembangan pendidikan di Jawa Barat. salah satu poin pentingnya, yakni mengembangkan wawasan kebangsaan peserta didik melalui kegiatan ekstrakurikuler, seperti Pramuka, Paskibra dan Palang Merah Remaja, yang sejalan dengan dua program utama PKK, yaitu penghayatan Pancasila dan gotong-royong. “PAAREDI adalah pendekatan yang membantu orang tua dalam membina anak-anak dan remaja di tengah derasnya arus digitalisasi. Tujuannya, membekali mereka dengan kemampuan menyaring informasi dan memanfaatkan teknologi secara bijak, “ terang Siska.
Sementara itu, Ketua TP PKK Cirebon yang baru dilantik, Noviyanti Edo, menyatakan TP PKK berikrar untuk mengimplementasikan 10 Program Pokoknya. Mereka bekerja keras agar Cirebon dapat menjadi cermin sempurna dari konsep “Setara Berkelanjutan, “ sebuah akronim yang melambangkan Kesejahteraan, Penataan yang Baik, Aspirasi, Kondisi Aman dan Keberlanjutan.
Noviyanti menyatakan bahwa TP PKK akan berkonsentrasi pada tiga pilar utama yakni ketahanan keluarga, peningkatan kualitas hidup perempuan dan anak, dan kemandirian pangan rumah tangga. “Kami akan memotivasi partisipasi masyarakat secara proaktif dalam pembangunan yang inklusif, ” ujarnya.
Ia mengingankan pengurus yang baru sanggup menyulut semangat pembaruan, membangun interaksi yang bebas hambatan dan meningkatkan kemitraan guna memberikan pelayanan yang lebih adaptif sesuai kehendak komunitas.
Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Cirebon, Effendi Edo turut menyampaikan pesan kepada para pengurus TP PKK yang baru dilantik. Ia menekankan bahwa dedikasi yang tinggi sangat dibutuhkan guna menopang program-program pemerintah, khususnya yang berfokus pada pemberdayaan kaum keluarga. “Semoga setiap pengurus mampu berjuang dengan gigih, tulus, dan ikhlas dalam melaksanakan tugas mulia ini. Jadilah bagian dari solusi, bukan beben, “ tandas Effendi. (Mamay)