Views: 137
CIAMIS, JAPOS.CO – Setelah lama dinanti oleh masyarakat, pusat kuliner (food court) Alun-Alun Ciamis akhirnya diresmikan langsung oleh Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya. Dalam acara tersebut, Bupati didampingi oleh Ketua DPRD Ciamis, Kejari Ciamis, Polres Ciamis dan unsur Forkopimda lainnya. Seremoni dibuka dengan pengguntingan pita sebagai simbol dibukanya akses bagi masyarakat umum ke kawasan yang telah ditata ulang secara menyeluruh, Senin sore (14/4).
Peresmian ini menjadi penanda dimulainya era baru bagi kawasan Alun-Alun sebagai ruang publik modern, tertib dan menjadi pusat aktivitas ekonomi kreatif masyarakat. Sebanyak 102 kios telah disiapkan untuk para pedagang kaki lima (PKL) dan pelaku UMKM. Seluruh kios tersebut, diperuntukkan untuk pelaku usaha kuliner serta produk UMKM yang menjajakan produk khas dan oleh-oleh Ciamis.
Dalam sambutannya, Bupati Ciamis menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan ketertiban kawasan yang telah dibangun dengan anggaran yang tidak sedikit.
Ia menyebutkan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah mengucurkan dana besar melalui bantuan keuangan kepada Pemkab Ciamis demi menyulap Alun-Alun menjadi ikon kebanggaan masyarakat. “Alun-Alun Ciamis ini adalah yang terbesar dan terluas di Jawa Barat. Setelah dibukanya food court ini, saya berharap kawasan ini bisa menjadi yang terbaik dan terindah,” ujar H. Herdiat dengan penuh semangat.
Bupati Ciamis menghimbau agar semua pihak ikut serta dalam menjaga fasilitas umum tersebut, baik dari segi kebersihan, ketertiban, maupun fungsinya sebagai pusat interaksi sosial dan ekonomi.
Bupati Ciamis menyoroti pentingnya penataan parkir kendaraan agar tidak lagi memadati sisi jalan raya, sehingga tidak mengganggu kelancaran lalu lintas. Ia pun mengusulkan agar personel Satpol PP dan Dinas Perhubungan ditugaskan secara khusus untuk menjaga ketertiban di area tersebut. “Saya berharap keberadaan food court ini mampu mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, meningkatkan pendapatan para pelaku usaha kecil, dan tentunya menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Ciamis. Dengan wajah barunya, Alun-Alun Ciamis tak hanya menjadi ruang publik modern, tetapi juga simbol kebangkitan ekonomi dan kreativitas masyarakat. Kini, giliran warga Ciamis untuk menjaga dan memanfaatkan fasilitas ini sebaik mungkin, “ harapnya.
7 Miliar
Revitalisasi tahap 2 Alun-alun Ciamis yang menghabiskan dana sebanyak Rp34 miliar untuk membangun Area Parkir dan Food court kini resmi dibuka oleh Bupati Ciamis.
Revitalisasi tahap 2 ini membangun 3 lantai, lantai pertama parkir mobil, lantai 2 parkir motor dan lantai 3 foodcourt dilengkapi gerai UMKM. Sebetulnya revitalisasi ini sudah rampung pada akhir Desember, tetapi masih ada beberapa hal yang belum diselesaikan oleh Pemerintah Daerah diantaranya fasilitas keselamatan pengunjung seperti ketersediaan hydrant.
Menurut Bupati Ciamis, revitalisasi ini sebenarnya belum lengkap 100 persen, masih ada beberapa kekurangan terkait kelengkapan bangunan. “Pembangunan ini sudah selesai beberapa bulan yang lalu, tetapi baru diresmikan sekarang meskipun ada beberapa kelengkapan lain yang belum terpasang. Beberapa kelengkapan yang belum dipasang terkendala masalah biaya yang masih kurang sekira Rp7 miliar lagi, diantaranya untuk memasang eskalator sebagai penunjang para lansia yang akan mengunjungi food court. Insyallah dalam waktu dekat akan segera selesai, apalagi Pa Gubernur sudah siap untuk membantu kekurangannya. Jika hujan seperti ini pengunjung foodcourt tidak akan terganggu cipratan air hujan, jika terealiasi nanti akan lebih aman berkunjung dalam menikmati suasana foodcoutt Alun-Alun Ciamis ini,” ujar H. Herdiat.
Bupati Ciamis memerintahkan Satpol PP untuk memantau kawasan alun alun harus bersih dari pedagang dan parkir. “Terutama untuk Satpol PP, tolong dibantu jangan sampai ada lagi PKL yang di bawah, kita harus benar-benar menjaga dan merawat Alun-alun kita karena ini merupakan alun-alun yang terbesar di Jabar dan mudah-mudahan tidak hanya terbesar, tetapi terbersih dan terbaik di Jabar,” tegasnya.
Selain itu, H. Herdiat juga meminta kepada Satpol PP untuk menugaskan pasukan khusus menjaga alun-alun jangan sampai ada aktifitas setelah jam 12 malam ke atas. “Harus ada petugas khusus Satpol PP yang menjaga alun-alun setiap jam 12 malam, jadi tidak ada lagi kegiatan di area alun alun. Dengan penanganan dan pengawasan, area alun alun akan lebih kondusif dan lebih terjaga. Alun-alun Ciamis akan lebih indah, lebih baik terutama lebih tertib, bersih dan dengan dibangunnya food court ini dapat mendongkrak pertumbuhan ekonomi di Ciamis, “ pungkasnya. (Mamay)
