Views: 367
CIAMIS, JAPOS.CO – Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) memberikan sejumlah penghargaan kepada para pemenang lomba SDGs Desa, sayembara SDGs Desa dan Paper terbaik.
Penghargaan tersebut diberikan oleh Kepala Badan Pengembangan Informasi Kemendes PDTT, Ivanovich Agusta saat penutupan International Conference on Sustainable Rural Development dengan tema Strengthening SDGs Desa as A Strategic Effort for Sustaining National Economic Resilience di Gedung Makarti Kemendes PDTT Jakarta, Kamis (27/7).
Dalam lomba SDGs Desa dengan kategori sesi pertama diberikan untuk desa dengan capaian goals tertinggi. Setidaknya ada sepuluh desa yang mendapat penghargaan dalam kategori ini. Sepuluh desa tersebut yakni, Desa Tanah Merah, Kabupaten Kampar; Desa Parit Kebumen, Kabupaten Bengkalis; Desa Glapan, Kabupaten Grobogan dan Desa Kakor, Kabupaten Manggarai Barat mendapatkan penghargaan dengan kategori desa berenergi bersih dan terbarukan.
Kemudian Desa Nanga Lebang, Kabupaten Sintang yang meraih predikat konsumsi dan produksi desa sadar lingkungan dan desa tanggap perubahan iklim, lalu ada Desa Wonorejo, Kabupaten Luwu Timur yang berhasil meraih penghargaan dalam desa berenergi bersih dan terbarukan. Selanjutnya ada Desa Amdasa , Kabupaten Kepulauan Tanimbar yang meraih desa tanggap perubahan iklim, Desa Gunungsari, Kabupaten Ciamis predikat desa berenergi bersih dan terbarukan, Desa Bakti Kabupaten Hulu Sungai Tengah yang meraih goals 7, 9 dan 13, serta Desa Pandawan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah yang meraih capaian goals 7 dan 9.
Dalam sesi dua, dikategorikan sebagai juara per region. Untuk region Sumatera diberikan kepada Kepala Desa Tanah Meriah, Kabupaten Kampar dan Kepala Desa Parit Kebumen, Kabupaten Bengkalis. Sementara untuk region Papua diberikan kepada Kepala Desa Vasco Damneen.
Untuk region Jawa-Bali diberikan kepada Kepala Desa Glapan, Kabupaten Grobogan dan Kepala Desa Gunungsari, Kabupaten Ciamis. Di region Nusa Tenggara diberikan kepada Kepala Desa Kakor, Kabupaten Manggarai Barat dan Kepala Desa Bakti. Sementara di region Maluku diberikan kepada Kepala Desa Amdasa dan Kepala Desa Waiprit.
Dalam region Kalimantan diberikan kepada Kepala Desa Nanga Lebang, Kabupaten Sintang dan Kepala Desa Pandawan, Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Di region Sulawesi diberikan kepada Kepala Desa Wonorejo Kabupaten Luwu Timur dan Kepala Desa Neniari.
Dalam sesi tiga, yakni Juara Lomba SDGs Desa Tingkat Nasional diraih Desa Tanah Merah Kabupaten Kampar, kemudian Kampung Vasco Damneen, Kabupaten Teluk Bintuni, dan Desa Nanga Lebang Kabupaten Sintang. Di sesi IV, penghargaan diberikan kepada Bupati Kampar, Bupati Grobogan, Bupati Sintang, Bupati Luwu Timur dan Bupati Teluk Bintuni.
Selain lomba, Kemendes PDTT juga memberikan penghargaan kepada PKN STAN yang telah memenangkan sayembara SDGs Desa. Kemendes PDTT juga memberikan penghargaan kepada tiga pengirim paper terbaik. Ketiga penghargaan tersebut diberikan kepada Intan Putri Cahyani, Uljanatunnisa dengan judul Kartini Bangun Negeri (Kabari).
Kemudian Dinas Aji Ramadhan Prawiranegara, Tri Abdul Hidayat dengan judul paper Rural Community Involvement in Indonesia Carbon Market, dan Frances Roi Seston Tampubolon, Fince Decima Hasibuan, Arief Sabdo Yuwono dengan judul paper Sustainable Development Goals in Rural Areas with Environmental and Social Implications: A Meta-Regression Analysis.
Desa Gunungsari Kabupaten Ciamis
Sementara itu berdasarkan informasi yang dihimpun tim japos.co pada lomba SDGs Desa Tingkat Nasional, Desa Gunungsari Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis berhasil menerima penghargaan pemenang lomba Juara II Sustainable Development Goals (SDGs) Tingkat Nasional Tahun 2023 Region II Jawa-Bali yang diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (KemenDesa PDTT) Republik Indonesia.
Penghargaan langsung diserahkan oleh Kepala Badan Pengembangan Informasi Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi KemenDesa PDTT, Dr. Ivanovich Agusta, kepada Kepala Desa Gunungsari, Eman Sulaeman, didampingi Kabid Pemberdayaan Masyarakat dan Pembinaan Kemasyarakatan Desa Dinas PMD Kabupaten Ciamis, Erma Yulian Agustina, yang hadir mewakili Kepala Dinas PMD, di Balai Makarti Muktitama Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Jakarta, Kamis, (27/7).
Pada kesempatan tersebut, selain meraih juara II lomba SDGs Desa Region Jawa-Bali, Kepala Desa Gunungsari Eman Sulaeman juga menerima Piagam dan Pin penghargaan atas capaian SDGs Desa tujuan ke-tujuh yaitu Desa Berenergi Bersih dan Terbarukan. Selain menerima piagam pin penghargaan atas komitmen dan kerja keras dalam mendorong percepatan pembangunan desa, diberikan juga uang pembinaan dari PT Taspen.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Ciamis, Ape Ruswandana mengapresiasi keberhasilan Desa Gunungsari tersebut dan mengatakan kemenangan ini diraih setelah melalui beberapa tahapan yang tentunya tidak mudah dan penuh perjuangan. “Keberhasilan ini tentunya tidak terlepas dari kerjasama yang baik antara masyarakat dengan perangkat desa yang ada di Desa Gunungsari terkait 18 Indikator SDGs beberapa diantaranya tentang kemiskinan, stunting, pendidikan, desa layak air bersih dan banyak lagi yang lainnya,” jelas Ape.
Selanjutnya, Ape berharap agar keberhasilan yang diraih oleh Desa Gunungsari dapat menjadi motivasi oleh desa lainnya yang ada di Kabupaten Ciamis untuk dapat meraih prestasi bahkan lebih baik lagi yang nantinya akan bermuara kepada kesejahteraan masyarakat. (Mamay)