BeritaRiau

Ditlantas Polda Riau Gunakan Teknologi TAA untuk Ungkap Penyebab Laka Lantas Secara Akurat

×

Ditlantas Polda Riau Gunakan Teknologi TAA untuk Ungkap Penyebab Laka Lantas Secara Akurat

Sebarkan artikel ini

Views: 212

PEKANBARU. JAPOS.CO – Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau mulai menerapkan metode berbasis teknologi tinggi bernama Traffic Accident Analysis (TAA) dalam mengungkap penyebab kecelakaan lalu lintas di wilayah hukumnya.

Metode ini digunakan untuk mendukung proses olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dengan lebih presisi, efisien, dan modern. Teknologi ini memanfaatkan 3D Laser Scanner Leica PS360, yang mampu merekam detail kejadian sebelum, saat, dan sesudah kecelakaan, kemudian menyusunnya dalam bentuk visualisasi 3D yang mudah dipahami.

“Metode TAA sangat membantu dalam mengungkap penyebab kecelakaan secara ilmiah. Teknologi ini memungkinkan kami membuat rekonstruksi digital yang akurat, termasuk sketsa, analisis kecepatan, serta geometri jalan,” ujar AKBP Lagomo, Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Riau, Jumat (30/5/2025).

TAA tidak hanya meningkatkan kualitas hasil investigasi, tetapi juga mempercepat waktu penyelidikan karena tidak membutuhkan banyak personel di lapangan. Hasil olah TKP berbasis point cloud dapat diolah untuk berbagai kebutuhan, termasuk proses penyidikan hingga pembuktian di persidangan.

Sementara itu, Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat menjelaskan bahwa penerapan teknologi ini merupakan langkah maju dalam upaya mewujudkan penegakan hukum yang lebih objektif dan transparan.

“Dengan TAA, pengumpulan data menjadi lebih akurat, analisis lebih cepat, dan pembuktian lebih kuat. Ini juga mendukung proses evaluasi keselamatan jalan secara menyeluruh,” jelasnya.

Penerapan metode TAA sejalan dengan komitmen Ditlantas Polda Riau untuk meningkatkan profesionalisme dalam penanganan kecelakaan lalu lintas, serta menghadirkan keadilan melalui penegakan hukum berbasis data dan teknologi.

Dengan dukungan metode canggih ini, Ditlantas Polda Riau berharap proses penyelidikan dan penanganan kecelakaan dapat dilakukan lebih efektif, transparan, dan adil, sekaligus memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas.(AH)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *