Views: 190
KETAPANG, JAPOS.CO – Dokumen asal usul ratusan batang kayu balok dari Kabupaten Ketapang Provinsi Kalimantan Barat Menuju Pulau Jawa Lewat KM. Dharma Ferry 2 Di Pelabuhan Palindo II Jadi Sorotan.
Hal ini terkuak dimana Pada Hari Kamis Tanggal 15 Mei 2025 tim awak media dan LSM menemukan aktifitas dua buah mobil/truk jenis fuso milik Exspedisi Java Indah Cargo berisi full muatan kayu balok di Desa Kalinilam Kecamatan Delta Pawan Exspedisi Java Indah Cargo.
Untuk mengetahui legalitas Dokumen asal usul kayu, jenis kayu dan jumapah kayu balok, tim awak media melakukan konfirmasi ke Exspedisi Java Indah Cargo.
Menurut pihak ekspedisi, aktivitas tersebut merupakan bongkar muat kayu jenis Sungkai atau kayu kebun, dengan alasan mobil pengangkut mengalami kebocoran. Java Indah Cargo menegaskan bahwa mereka hanya menyediakan jasa angkutan, sedangkan dokumen dan kepemilikan barang sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemilik barang.
“Kami hanya sebagai exspedisi untuk angkutan dan muatan keberangkatannya saja, sedangkan mengenai Dokumen, Rekomendasi ataupun Surat menyurat dan sebagainya terkait apa yang akan dibawa truk fuso tersebut di pegang oleh Pemilik Barang, Exspedisi kami hanya menerima angkutan jasa saja,” tutur pemilik exspedisi kepada awak media.
Dari informasi yang di himpun Japos.co aktifitas angkutan kayu balok tersebut sudah cukup lama, yang mana kayu-kayu balok tersebut di angkut menggunakan mobil -mobil Truk dari daerah peruluan menuju kota ketapang kemudian kayu-kayu balok tersebut di lansir ke mobil Plfuso exipidisi, selanjutnya menuju pelabuhan palindo II, melalui kapal KM. Dharma Ferry 2 menuju Semarang ( Pulau Jawa ).
Merespon permasalahan ini, para pengusaha kayu untuk kebutuhan masyarakat dan kebutuhan proyek pemerintah kabupaten ketapang menjelaskan sangat kecewa dan merasa di anak tirikan, pasalnya usaha kayu mereka sering di tindak bahkan di tangkap oleh penegak hukum walau pun itu jenis kayu Sungkai/ kayu Kebun.
“Yang jelas kami sebagai pengusaha kayu cukup kecewa dan merasa di anak di kampung sendiri, padahal usaha kayu kami ini untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan proyek pemerintah kabupaten Ketapang, sedangkan kayu balok dari peruluan ketapang bisa mulus ke pulau jawa ada apa semua ini,” ungkap pengusaha kayu di kabupaten Ketapang yang minta identitas nya di rahasiakan.
Hingga berita ini diterbitkan japos.co belum terhubung dengan pemilik barang kayu-kayu balok dari kabupaten Ketapang menuju pulau jawa tersebut.(Agustinus)