BengkuluBerita

SMA Negeri 01 Mukomuko Buka Kran Bagi Siswa Penerima PIP

×

SMA Negeri 01 Mukomuko Buka Kran Bagi Siswa Penerima PIP

Sebarkan artikel ini

Views: 65

MUKOMUKO,JAPOS.CO – PIP adalah Program Indonesia Pintar. Ini adalah program pemerintah yang memberikan bantuan pendidikan kepada peserta didik dari keluarga miskin atau rentan miskin. Program ini bertujuan untuk membantu meringankan biaya pendidikan, mencegah peserta didik putus sekolah, dan mendorong mereka kembali bersekolah jika sebelumnya pernah putus.

Tahun ajaran 2025 SMA Negeri 01 Kota Mukomuko, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu buka kran guna memberikan peluang bagi siswa yang mendaftarkan diri sebagai penerima bantuan PIP dengan memenuhi syarat yang telah ditetapkan oleh pihak sekolah.

Dikonfirmasi, Kepala sekolah SMA Negeri 01 Mukomuko Fery Irawan membenarkan bahwa sekolahnya buka pendaftaran penerima PIP bagi siswa perekonomian orangtuanya lemah.

“Benar, pada tahun ajaran 2025 ini pihak kami SMA Negeri 01 Mukomuko membuka penerimaan Program Indonesia Pintar (PIP) bagi siswa ekonomi lemah,” ungkap Kepsek SMA Negeri 01 Mukomuko Fery Irawan ketika ditemui Jum’at (16/5).

“Bagi siswa yang berminat mendapatkan program PIP ini kita akan buka kran tanpa tahapan dengan catatan mereka wajib membawa persyaratan surat rekomendasi dari desa atau kelurahan berupa surat keterangan tidak mampu dan mereka tidak merima Doble bantuan,” kata Fery.

Kepsek Fery juga menjelaskan setiap wali murid harus menyampaikan ke pihak sekolah, kemudian kita sosialisasikan istilah nya kami harus jemput bola dengan menginformasikan bahwa sekolah membuka penerimaan program PIP.

“PIP yang diterima murid bertujuan untuk menunjang pendidikan nya seperti dapat membantu, pembelian seragam, transportasi, belanja dan lainya. Secara tehnik penerima bantuan PIP itu sendiri diterima langsung oleh siswa melalui rekening mereka sendiri, digunakan sendiri sesuai kebutuhan mereka,” papar Kepsek Fery.

Ia juga menjelaskan siswa yang sudah memegang kartu PIP akan kita validasi sebagai laporan ke Kemendikbud. Bagi mereka yang nama nya tidak muncul lagi sebagai penerima berarti mereka dianggap sudah ada peningkatan perekonomian orangtuanya.

“Hingga saat ini kita baru menerima sebanyak 46 siswa yang mendaftarkan sebagai calon penerima PIP. Dan kita berharap ada penambahan supaya dapat membantu meringankan beban wali murid kita yang benar-benar Idak mampu,” demikian Kepsek.

Menurut Fery selama jangka waktu satu tahun belakangan ini dirinya memimpin SMA Negeri 01 Mukomuko sudah terdapat sebanyak 360 siswa yang mengantongi kartu PIP.

“Siswa yang telah memili kartu PIP sejak dari SD itu bisa dilanjutkan sampai ke jenjang selanjutnya hingga ke perguruan tinggi dan bagi yang belum sekarang saat nya untuk mengajukan nya,” imbuh Fery.(Jpr)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *