BeritaSumatera Barat

Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon: Penamaan Jalan Merupakan Penghormatan Pada Pahlawan Nasional Usmar Ismail

×

Menteri Kebudayaan RI, Fadli Zon: Penamaan Jalan Merupakan Penghormatan Pada Pahlawan Nasional Usmar Ismail

Sebarkan artikel ini
Peresmian Jalan Usmar Ismail oleh Menteri Kebudayaan RI di Bukittinggi

Views: 67

BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Untuk mengenang jasa para perfilman Nasional,  Pemerintah Kota Bukittinggi mengabadikan nama beliau dengan sebuah jalan sesuai namanya jalan Usmar Ismail yang diresmikan langsung Kementerian Kebudayaan RI  penamaan Jalan Haji Usmar Ismail dikawasan pusat kota tepatnya depan Gedung DPRD menuju Simpang Kangkuang,  Selasa, 29 April 2025.

Menteri Kebudayaan, Dr H Fadli Zon, SS MSc  didampingi Ramlan Wali Kota Bukittinggi, Wakil Menteri Dalam Negeri Panglima Arya, serta keluarga  almarhum Haji Usmar Ismail.

Nama Jalan Haji Usmar Ismail merupakan wujud apresiasi dan penghormatan bagi Bapak Perfilman dan Pahlawan Nasional  lahir di Kota Bukittinggi. Usmar Ismail  sebagai pelopor dunia perfilman znasional, sekaligus budayawan, wartawan, penulis, dan pejuang hasil karyanya mewarnai sejarah Indonesia.

“Usmar Ismail Pahlawan Budaya karyanya menyampaikan pesan luar biasa. Peresmian  nama jalan, kami berharap masyarakat semakin mengenal perjuangan beliau dan menjadikan inspirasi, ” harap  Fadli Zon.

Fadlizon mendorong adanya pemanfaatan teknologi di sepanjang jalan seperti pemasangan barcode yang bisa dipindai untuk mengakses informasi digital tentang tokoh tersebut.

“Inovasi akan mempermudah generasi muda mengenal sosok beliau secara lebih dekat dan interaktif,” paparnya .

Fadli Zon program Kementerian Kebudayaan terkait restorasi dan digitalisasi film-film lama, termasuk karya-karya Usmar Ismail. Film legendaris seperti Darah dan Doa yang disutradarai Usmar Ismail ,  bahkan menjadi penanda Hari Film Nasional setiap 30 Maret.

Ramlan Nurmatias, kehadiran Jalan Haji Usmar Ismail memperkaya nilai sejarah dan budaya di pusat kota. Walikota Bukittinggi  merencanakan berbagai program edukatif sebagai tindak lanjut peresmian dari jalan Usmar Ismail.

“Kami menggelar lomba menulis cerita tentang Haji Usmar Ismail untuk pelajar SD dan SMP, dengan sasaran agar anak-anak mengenal dan meneladani sosok beliau sejak dini, ” pesan Ramlan.

Kawasan  sebutan nama jalan Usmar Ismail  dekat dengan tiga bioskop yang akan mendukung pemanfaatan jalan ini sebagai pusat budaya dan edukasi.

“Dengan penetapan nama jalan  Pemko Bukittinggi tidak  mengabadikan nama tokoh besar nasional, tetapi mempertegas komitmen dalam menjaga warisan sejarah dan budaya kota,” tutup Ramlan. (Yet) .

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *