Views: 47
SOLOK SELATAN, JAPOS.CO — Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Sumatera Barat, H. Nurfirman Wansyah, A.Pt., MM., menyosialisasikan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 17 Tahun 2018 tentang Fasilitasi Penyelenggaraan Pembangunan Ketahanan Keluarga di hadapan ratusan masyarakat Solok Selatan, Selasa (25/3/2025).
Kegiatan yang berlangsung di aula SMA Negeri 1 Solok Selatan ini digelar menjelang acara buka puasa bersama. Turut hadir dalam kegiatan ini anggota DPRD Kabupaten Solok Selatan Ari Henratno, Wakil Kepala SMA Negeri 1 Solsel Ben Indrawan, S.Pd.I., Sekretaris Nagari Pasir Talang Selatan Riki Suriandi, perwakilan dari DP3AP2KB Provinsi Sumbar, serta berbagai unsur masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, H. Nurfirman Wansyah menegaskan bahwa lahirnya Perda ini merupakan bentuk kepedulian nyata DPRD terhadap kondisi ketahanan keluarga di Sumatera Barat yang dinilai masih rentan.
“Perda ini adalah wujud perhatian dan kepedulian kami sebagai wakil rakyat dalam memperkuat pondasi rumah tangga di Sumbar,” ujarnya di hadapan peserta.
Menurut politisi PKS ini, ketahanan keluarga merupakan fondasi utama dalam membangun masyarakat yang berkualitas. Ia menekankan pentingnya memperhatikan syariat agama serta adat istiadat sebelum membangun rumah tangga.
“Melalui ketahanan rumah tangga, insya Allah akan terbentuk keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah, dan melahirkan generasi berkualitas untuk melanjutkan pembangunan daerah,” lanjutnya.
Ketua DPC PKS Solok Selatan, Ari Henratno, serta Wakil Kepala SMA Negeri 1 Solsel, Ben Indrawan, mendukung penuh sosialisasi Perda tersebut. Menurut mereka, sosialisasi ini bukan hanya menjadi landasan hukum dalam kehidupan berumah tangga, tetapi juga bahan edukasi penting bagi generasi muda sebelum memasuki kehidupan keluarga.
Senada, Sekretaris Nagari Pasir Talang Selatan, Riki Suriandi, menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya sosialisasi ini. Ia berharap Perda ini benar-benar menjadi pedoman hukum dan moral bagi masyarakat dalam membangun rumah tangga yang kokoh dan harmonis.
Kegiatan ini ditutup dengan buka puasa bersama yang mempererat silaturahmi antara masyarakat, pejabat daerah, dan para wakil rakyat. (Y)