Views: 129
CIAMIS, JAPOS.CO – Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya, menyerahkan secara simbolis bantuan alat dan mesin pra panen kepada sejumlah kelompok tani di Kabupaten Ciamis. Penyerahan bantuan dilakukan di Aula Dinas Pertanian, beberapa waktu lalu. Bantuan tersebut bersumber dari dana APBN Tahun Anggaran 2025 yang terdiri dari 3 unit traktor roda 4, 13 unit traktor roda 2, dan 48 unit handsprayer.
Bupati Ciamis dalam sambutannya menyampaikan bahwa salah satu kementerian yang tidak terkena efisiensi adalah Kementerian Pertanian. Hal tersebut menunjukkan bahwa Presiden saat ini benar-benar fokus pada sektor pertanian, khususnya dalam upaya mewujudkan swasembada pangan.
Bupati Ciamis mengingatkan bahwa Kabupaten Ciamis dianugerahi kekayaan alam yang luar biasa, dengan tanah yang subur dan air yang melimpah. “Saya berharap masyarakat dapat mengoptimalkan potensi tersebut untuk meningkatkan hasil pertanian. Alhamdulillah, saat ini kita sudah swasembada beras, daging ayam, serta hasil pertanian lainnya, termasuk sayuran,” tegasnya.
Meskipun demikian, H. Herdiat berharap agar bantuan alat dan mesin pertanian yang disalurkan ini dapat mendukung petani untuk turut berkontribusi dalam mendorong pertumbuhan perekonomian daerah, serta meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Ciamis. “Saya menilai, salah satu faktor rendahnya PAD Ciamis adalah karena sedikitnya investor yang bersedia menanamkan modalnya di daerah ini. Investasi di Ciamis masih sangat kecil, hanya sekitar 2 hingga 3 persen investor yang menanamkan modalnya di sini,” ungkapnya.
Herdiat berpesan agar bantuan alat pertanian tersebut dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya. “Saya berharap, dengan pemanfaatan alat yang optimal, pertanian di Ciamis dapat lebih maju dan masyarakat dapat lebih sejahtera. Jadilah petani yang mampu meningkatkan perekonomian keluarga, masyarakat sekitar, bahkan perekonomian daerah,” harapnya.
Melalui upaya ini, Pemkab Ciamis berharap dapat membuka lebih banyak peluang bagi masyarakat dan petani untuk berpartisipasi dalam meningkatkan perekonomian daerah, sekaligus mendukung program pemerintah dalam memperkuat sektor pertanian nasional. (Mamay)
