Views: 1.2K
KAJEN, JAPOS.CO – Pemerintah Kabupaten Pekalongan terus mempercepat persiapan arus mudik dan arus balik Lebaran 2025, dengan fokus utama pada perbaikan jalan yang rusak dan berlubang.
Sekda kabupaten Pekalongan Yulian Akbar saat melakukan pengecekan di jembatan dan ruas jalan di capgawen Kedungwuni,menegaskan komitmen pemerintah untuk melakulan perbaikan jalan .
Di tengah efisiensi anggaran, Pemkab Pekalongan berupaya untuk tidak mengurangi hak-hak publik. Salah satunya tetap melakukan perbaikan jalan dan jembatan yang rusak.
Jembatan dan ruas jalan di Capgawen ini sebenarnya akan kita rencanakan untuk lelang, namun kita lakukan perbaikan dulu agar kondisinya lebih baik di bulan Ramadhan dan Lebaran yang ramai mobilitas warganya ini,” ungkap Sekda Kabupaten Pekalongan, M Yulian Akbar, disela-sela pantauan perbaikan kondisi Jembatan Capgawen di Kedungwuni, Minggu (9/3/2025).
Sekda menegaskan, di tengah efisiensi anggaran, termasuk anggaran di PU yang banyak terpangkas oleh pusat, Pemkab Pekalongan akan terus berupaya untuk tidak mengurangi hak-hak publik. Salah satunya hak untuk memperoleh akses jalan yang baik.
Efisiensi tidak akan mengurangi hak-hak publik. Untuk efisiensi kita lakukan di birokrasi cost, seperti perjalanan dinas, dan lainnya,” ujar Akbar.
Menurutnya, Pemkab Pekalongan akan melakukan penelusuran jalan dan jembatan yang rusak menjelang arus mudik Lebaran 2025 ini. Sehingga diharapkan jalur-jalur utama di Kabupaten Pekalongan yang rusak bisa dilakukan perbaikan.
Sementara itu, Kepala DPU dan Taru Kabupaten Pekalongan Mudiharso, menambahkan, DPU dan Taru Kabupaten Pekalongan telah menyelesaikan perbaikan sejumlah ruas jalan.
Yakni ruas Pait-Sragi, Sragi-Bojong, Bojong-Surobayan, Podo-Kedungwuni, Kedungwuni-Doro, dan Kedungwuni-Karangdadap.
Ruas jalan lainnya yang sudah dilakukan perbaikan adalah ruas Pacar-Dadirejo, ruas Kesesi-Bodeh, dan Kesei-Ujungnegoro
Kami saat ini juga sedang mengerjakan ruas Kertoharjo-Karangdadap,” kata dia
Menurutnya, pihaknya juga akan melakukan perbaikan di ruas jalan Bligo-Watusalam, Jalan Pramuka, Ketitang-Sedayu, Kauman-Werdi-Boyoteluk, dan Kajen-Kandangserang.
Dan ruas lainnya yang perlu mendapatkan penanganan,” imbuhnya.(INA)
