Views: 1.2K
KAJEN, JAPOS.CO – Para kepala daerah terpilih di Jawa Tengah mengikuti tes kesehatan di Gedung F, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Senin 17 Februari 2025 Tes juga diikuti Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Kabupaten Pekalongan terpilih, Fadia Arafiq -Sukirman.
Bupati Pekalongan Fadia Arafiq menyampaikan tes kesehatan ini merupakan rangkaian dari pelantikan dan pembekalan (retreat) kepala daerah terpilih. Pelantikan kepala daerah terpilih akan digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Kamis 20 Februari 2025.
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa persiapan pelantikan sudah dilakukan, termasuk pemeriksaan kesehatan. Pelantikan yang akan berlangsung serentak di Jakarta juga akan diikuti dengan berbagai agenda lain seperti gladi bersih dan gladi kotor.
“Cek kesehatan sudah dilakukan kemarin. Karena ini pelantikannya serentak di Jakarta, jadi persiapan pelantikan seperti cek kesehatan lagi mungkin hari Minggu untuk bupati se-Jawa Tengah. Selain itu, ada gladi bersih dan gladi kotor sebelum acara,” tambahnya.”(14/2/2025).
“Mudah-mudahan setelah mengikuti tes kesehatan ini, kami akan mengikuti tahapan selanjutnya, yaitu pelantikan oleh Presiden Republik Indonesia Bapak Prabowo Subianto,” imbuh Fadia.
Bupati Pekalongan yang merupakan Calon dari Incumbent itu mengatakan seluruh kepala daerah akan mengikuti retret pada 21 hingga 28 Februari di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah (Jateng),
Dalam kesempatan tersebut, Fadia menegaskan bahwa dirinya memilih untuk tidak menjahit baju baru untuk pelantikan dan akan mengenakan pakaian putih yang telah digunakan sebelumnya.
“Saya di pelantikan yang kedua ini tidak menjahit baju. Baju putih saya yang kemarin masih ada, itu saya pakai, karena menurut saya sayang saja kalau tidak penting-penting banget harus jahit-jahit pakaian begitu,” ujar Fadia.
Setelah pelantikan, Fadia dijadwalkan akan menghadiri agenda di Magelang selama delapan hari. Ia mengaku tidak melakukan persiapan fisik khusus untuk pelantikan, melainkan membiarkannya mengalir secara alami.
“Sebelum pelantikan, saya pasti akan melakukan ziarah ke makam orang tua saya di Jakarta. Kalau ke Jakarta, saya pasti ziarah. Selain itu, saya juga akan mengunjungi ibu saya yang sedang sakit,” ungkapnya.
Terkait syukuran pascapelantikan, Fadia menjelaskan bahwa tidak akan ada perayaan besar karena langsung berangkat ke Magelang.
Namun, ia mempertimbangkan mengadakan syukuran kecil setelah agenda di Magelang selesai.
“Mungkin setelah itu ada syukuran kecil-kecilan saja karena kita sedang efisiensi anggaran, dan juga ini lagi bulan puasa,” tuturnya.(INA)
