Views: 434
DEPOK, JAPOS.CO – Potret Kepedulian di Tengah Perbedaan,Pilkada Depok 2024 telah usai, meninggalkan dinamika politik yang sarat emosi di masyarakat. Namun, di tengah perbedaan pilihan, sebuah momen mengharukan terjadi di Kelurahan Duren Seribu, Kecamatan Bojongsari, Depok. Anggota DPRD Kota Depok dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Qonita Lutfiyah, menunjukkan bahwa pengabdian kepada masyarakat melampaui batas politik dan pilihan.
Qonita mengunjungi rumah Aris Hidayat, seorang warga RT 03 RW 08, yang bangunan rumahnya roboh akibat kerusakan struktural. Tak hanya berkunjung, Qonita juga memberikan bantuan nyata untuk membantu keluarga tersebut bangkit dari musibah. Kehadiran Qonita disambut hangat oleh keluarga Aris dan warga setempat. Momen itu menjadi bukti nyata dari sikap kemanusiaan yang tulus, terlepas dari pilihan politik warga dalam pilkada maupun pileg sebelumnya.
Aris, kepala keluarga yang terdampak musibah tersebut, mengungkapkan rasa syukur yang mendalam atas bantuan yang diberikan.
“Terima kasih banyak kepada Ibu Hj. Qonita yang telah peduli dan membantu kami di saat kami benar-benar membutuhkan. Semoga beliau selalu amanah dalam menjalankan tugasnya dan terus membawa manfaat bagi masyarakat,” ujar Aris dengan mata berkaca-kaca saat diwawancara Japos.Co Kamis ( 28/11/2024)
Yang membuat bantuan ini terasa lebih bermakna, Aris mengakui bahwa ia sebelumnya tidak memilih Qonita pada pemilu legislatif dan juga tidak mendukung pasangan Supian Suri-Chandra, yang didukung partai Qonita, dalam Pilkada Depok.
“Padahal saya tidak pilih beliau saat pileg, dan saat pilkada juga berbeda dukungan. Tapi saya benar-benar terharu. Qonita adalah sosok yang patut diapresiasi,” kata Aris.
Sementara itu, Qonita menegaskan bahwa bantuannya adalah bagian dari tanggung jawab dan komitmennya sebagai wakil rakyat. Menurutnya, pengabdian tidak mengenal batas politik atau kepentingan tertentu.
“Alhamdulillah, hari ini saya bisa memberikan sedikit bantuan untuk masyarakat yang membutuhkan. Mohon doa agar saya dapat terus memberikan manfaat dan keberkahan dalam menjalankan amanah ini,” ujar Qonita.
Ia juga mengungkapkan bahwa selama masa kampanye Pilkada Depok, dirinya sempat menghentikan kegiatan sosial untuk menghindari kesalahpahaman atau anggapan politisasi. Kini, setelah pilkada usai, ia kembali aktif terjun ke lapangan untuk membantu masyarakat.
“Pilkada sudah selesai. Sekarang waktunya kembali bekerja untuk rakyat. Saya ingin pengabdian ini murni menjadi keberkahan untuk mereka yang membutuhkan,” tambahnya.
Aksi sosial Qonita di Bojongsari menjadi bukti bahwa seorang legislator bukan hanya pembuat kebijakan, tetapi juga pelayan masyarakat. Kepedulian yang ia tunjukkan mendapat apresiasi luas dari warga setempat.
Warga berharap kiprah Qonita dapat terus berlanjut, tidak hanya dalam bentuk bantuan, tetapi juga melalui kebijakan yang membawa perubahan positif. Kehadirannya yang konsisten di tengah masyarakat menjadi pengingat bahwa pemimpin sejati adalah mereka yang hadir di saat warganya membutuhkan.
Di tengah persaingan politik yang kerap memecah belah, sikap Qonita adalah contoh nyata bahwa kemanusiaan harus selalu menjadi prioritas. Bagi keluarga Aris dan masyarakat sekitar, bantuan ini lebih dari sekadar materi; itu adalah simbol harapan, kepedulian, dan persatuan di tengah perbedaan.
Masyarakat Bojongsari kini menatap masa depan dengan penuh harapan, berharap pemimpin-pemimpin lain dapat mencontoh ketulusan dan keikhlasan Qonita dalam melayani rakyatnya. Di Depok, momen ini mengajarkan bahwa perbedaan pilihan politik tidak seharusnya memutuskan tali persaudaraan. Sebaliknya, kepedulian dan kebersamaanlah yang akan membawa masyarakat menuju kehidupan yang lebih baik.(Joko Warihnyo)