Views: 703
CIMAHI, JAPOS.CO – Dalam upaya menurunkan tingkat stunting yang mengkhawatirkan, Pemerintah Kota Cimahi menegaskan komitmennya dalam percepatan penurunan stunting di wilayah tersebut. Penjabat (Pj) Wali Kota Cimahi, Dicky Saromi, dalam sebuah acara penting, menyampaikan pesan tegas bahwa intervensi terhadap stunting bukanlah hanya tanggung jawab sektor kesehatan semata, tetapi merupakan tugas bersama bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Intervensi tidak hanya dilakukan oleh sektor kesehatan, tetapi juga menjadi tugas kita semua, baik dari sisi penyediaan pangan yang bergizi, kualitas sanitasi, lingkungan bersih, dan beberapa hal lain yang menunjang atau mendukung intervensi pencegahan dan penurunan stunting. Karena tingkat keberhasilan program ini sangat dipengaruhi sektor non kesehatan, dengan proporsi dukungan mencapai 70%,” ungkap Dicky Saromi dengan tekad yang mantap, yang digelar di Ballroom Mall Pelayanan Publik Pada Rabu (3/4/2024).
Acara yang juga dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, seperti perwakilan Forkopimda, SKPD terkait, Camat, Lurah, Kepala Puskesmas, serta TP PKK Kota, TP PKK Kecamatan, dan TP PKK Kelurahan, menyoroti pentingnya sinergi lintas sektor dalam mengatasi masalah stunting.
Adet Chandra Purnama, Kepala Bappelitbangda Kota Cimahi, menambahkan, “Tujuan kegiatan ini adalah untuk menyampaikan hasil analisis situasi dan rancangan rencana kegiatan intervensi penurunan stunting yang terintegrasi, serta untuk membangun komitmen publik dalam upaya pencegahan dan penurunan stunting di Kota Cimahi.”
Dengan kerjasama yang solid antara pemerintah, masyarakat, dan berbagai stakeholders, diharapkan upaya-upaya pencegahan dan penurunan stunting dapat dilaksanakan secara berkesinambungan. Selain itu, penekanan pada keterlibatan aktif seluruh elemen masyarakat, termasuk Lurah, Puskesmas, dan kader di masing-masing kelurahan, menjadi kunci utama dalam memastikan keberhasilan program ini.
Dicky Saromi juga menekankan pentingnya komitmen bersama dalam menjaga keberlanjutan upaya penurunan stunting. “Saya meminta komitmen bersama agar penanganan dilakukan terus menerus dan berkesinambungan,” tegasnya.
Melalui kegiatan Rembuk Stunting ini, diharapkan tercipta kerja sama antara semua pihak dalam membangun komitmen, kebijakan, dan arah strategi percepatan penurunan stunting guna mendukung masyarakat dengan konsumsi gizi seimbang dan pemenuhan sanitasi dasar di Kota Cimahi.(DEMAK GULTOM)
