Views: 1.3K
SIMALUNGUN, JAPOS.CO – Kepala sekolah (Kepsek) diduga meminta/mengutip sejumlah uang kepada guru pengajar honorer yang baru lulus seleksi PPPK tahun 2023 di SD Negeri 091557 Nagojor Kecamatan Jawa Maraja Bah Jambi, Kabuoaten Simalungun, angkat bicara dan di kuatkan dengan klarifikasi para guru yang di isukan memberikan sejumlah uang terima kasih.
“Saya bingung di kabarkan bahwasanya ada mengutip sejumlah uang kepada rekan rekan guru pengajar di sekolah SD Negeri 091557 Nagojor ini, sebenarnya itu tidak ada saya lakukan. Untuk itu saya ( Kepsek Mediana Hutajulu) sendiri bingung dari mana isu tersebut beredar,” terang Kepsek Mediana Hutajulu ke Japos.co, Sabtu (17/02/2024).
“Demi menjawab isu yang beredar yang konon katanya saya mengutip sejumlah uang ke beberapa guru pengajar itu di antaranya, ibu Herlinawati Sitorus, Spd, Leris Monika Siahaan, Spd, Nurbaity Ramadan, Spd dan ibu Monalisa Silalahi, Spd. itu semua tidak benar pak, mereka lulus seleksi PPPK kan bukan saya yang menentukan pak,” tutur Kepsek.
“Perihal isu tersebut, akhirnya pada hari selasa (13/02/2024) kemarin, kami para guru honorer yang di sebut namanya, kompak membuat surat pernyataan klarifikasi demi untuk meredam isu yang di anggap Hoax tersebut,” jelas salah satu guru honorer.
“Dalam surat pernyataan klarifikasi tersebut kami perbuat dengan pikiran yang waras dan tanpa ada unsur paksaan dari pihak manapun, dan kami semua menandatangani di atas materai semuanya, tujuan kami demi untuk membantah tuduhan ke ibu kepsek dan kedepannya agar kami dalam kegiatan belajar dan mengajar bisa tenang, nyaman dan kondusif,” lanjutnya ke pihak Japos.co.
Sementara Kadis pendidikan, Sudiahman Saragih saat dikonfirmasi prihal tersebut, Minggu (18/02/2024) belum memberikan tanggapan. (R Sirait)
