Scroll untuk baca artikel
BengkuluBeritaHEADLINESUMATERA

Antisipasi Kenyamanan Pemilu 2024, Kesbangpol Mukomuko Gelar Giat Sosialisasi Penguatan Pendidikan Wawasan Kebangsaan

×

Antisipasi Kenyamanan Pemilu 2024, Kesbangpol Mukomuko Gelar Giat Sosialisasi Penguatan Pendidikan Wawasan Kebangsaan

Sebarkan artikel ini

Views: 94

MUKOMUKO, JAPOS.CO – Menjelang Pesta Demokrasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Mukomuk, Provisi Bengkulu menggelar sosialisasi Penguatan Pendidikan dan Wawasan Kebangsaan bertempat di Kecamatan XIV Koto Selasa,(14/11) kemaren siang.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Pada giat tersebut nampak hadir, Buapti Mukomuko H. Sapuan SE MM Ak CA CPA CPI, Kaban Kesbangpol Jumaidi SH, Dandim 0428/MM Letkol Inf Andri Suratman, Kajari Mukomuko di wakili Kasi Inteljen Radiman SH MH, Kapolres Mukomuko di wakili Kanit Intelkam Ipda David Sanggra SH,

Bupati Mukomuko Sapuan dalam sambutan nya menyampaikan,” Menanamkan Wawasan Kebangsaan Dan Cinta Tanah Air Sejak Lingkungan Keluarga, wawasan kebangsaan harus senantiasa dijaga demi utuh dan tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Kabupaten Mukomuko merupakan miniaturnya Indonesia yang memiliki banyak keragaman dalam suku bangsa, agama, ras dan budaya hidup rukun dan damai, serta toleransi tetap terjaga dg baik dalam bingkai Kebhinekaan untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan dalam Wadah NKRI paparnya.

“Kita memiliki potensi yang besar di tangan putra-putri bangsa ini sebagai agen perubahan yang berperan sebagai jembatan terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur melalui ikatan satu nusa satu bangsa,” lanjutnya.

Sapuan juga menyampaikan giat pendidikan wawasan kebangsaan  yakni menanamkan nilai-nilai kebangsaan di masyarakat luas, agar penanaman rasa cinta kepada negara, bangsa dan Pancasila  dapat dimulai dari ruang lingkup yang kecil yaitu di lingkungan keluarga sehingga saat berada di lingkungan yang lebih besar, rasa kebanggaan dan cinta tanah air telah ada di jiwa mereka.

“Disini kita sebagai orang tua mempunyai peran penting dalam lingkungan kecil untuk menanamkan wawasan kebangsaan, jiwa kepancasilaan, dan mengenalkan ideologi negara kepada anak kita, sehingga saat mereka menjalani kehidupan di luar rumah mereka sudah memiliki rasa kebangaan terhadap negaranya sendiri,” terang Sapuan.

Pemerintah memainkan peran penting dalam membentuk Wawasan Kebangsaan melalui kebijakan dan program-program pendidikan. Pemerintah juga memiliki tanggung jawab untuk mempromosikan nilai-nilai kebangsaan yang positif dan mendukung kerja sama antar warga negara.

Ditegaskan Bupati, penerapan wawasan kebangsaan dalam partisipasi dalam pemilu warga negara yang memiliki wawasan kebangsaan yang kuat akan aktif dalam pemilihan umum, memilih pemimpin yang dianggap mampu memajukan negara dan mewakili kepentingan masyarakat.

“BahwaTantangan terbesar kita menjelang Pemilu 2024 ini adalah soal nasionalisme dan persatuan di antara kita karena Pemilu membuat kita harus memilih pasangan calon mana yang kita dukung, saya berpesan sekaligus mengingatkan bahwa perbedaan politik dan pilihan dukungan pada Pemilu 2024 jangan sampai membuat sesama masyarakat terpecah belah karena harga persatuan atau ukhuwah itu mahal. Mari kita kedepan silaturahmi dan ukhuwah antar sesama adalah sesuatu yang harus dijaga dan tidak boleh dikorbankan hanya untuk kepentingan perbedaan politik dan pilihan,” tutup Sapuan.(Jpr)

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *