Views: 147
CIAMIS, JAPOS.CO – Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup 2023, Dinas Perumahan Rakyat Kawasan dan Permukiman Lingkungan Hidup (DPRKPLH) Kabupaten Ciamis, melakukan penanaman pohon dan menyerahkan bibit pohon buah-buahan kepada warga yang telah menukarkan sampah plastik.
Kegiatan tersebut berlangsung di area wisata Darmacaang, Kecamatan Cikoneng, Kabupaten Ciamis, Selasa (06/06). Dalam kegiatan ini, DPRKPLH Ciamis bekerjasama dengan beberapa instansi dan juga komunitas. Seperti Cabang Dinas Kehutanan Wilayah Ciamis, Perhutani, BPSI, Muspika Kecamatan Cikoneng, HPAI Adiwiyata Ciamis, dan BRIN.
Kepala DPRKPLH Ciamis, H. Taufik Gumelar, melalui Sekretaris DPRKPLH Ciamis, Giyatno mengatakan, tema Hari Lingkungan Hidup tahun 2023 ini yaitu, kurangi polusi sampah plastik untuk bumi yang lebih hijau. “Selain itu, kita juga mempunyai tagar BeatPlasticPollutions. Maka sesuai tema saat ini, kami melakukan penanaman pohon dan juga ada gerakan pungut sampah. Serta tukar sampah plastik dengan bibit pohon buah-buahan,” kata Giyatno.
Jadi, lanjutnya, warga bisa menukarkan sampah plastik untuk mengurangi polusi dan menjaga lingkungan dari sampah plastik. “Warga bisa menukarkan sampah plastik dengan 1 paket bibit pohon buah-buahan yang terdiri dari pohon durian, nangka, rambutan, petai, dan pohon sukun,” jelasnya.
Dalam kegiatan ini, pihaknya menyediakan sedikitnya 250 bibit pohon untuk masyarakat tukarkan dengan sampah plastik. Nantinya, sampah plastik tersebut akan dikumpulkan, lalu dibawa ke bank sampah. “Alhamdulillah, tadi masyarakat juga sangat antusias mengikuti kegiatan ini dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup tahun 2023,” ujarnya.
Pihaknya pun mengajak kepada masyarakat untuk menjaga bumi ini tetap hijau, tanpa adanya sampah plastik melalui tanam pohon. “Dengan adanya kegiatan ini, kami juga berharap dapat menjadi salah satu upaya kita dalam mengurangi sampah plastic. Sehingga bumi kita ini bisa menjadi lebih hijau,” tukasnya.
Kepala DPRKPLH Kabupaten Ciamis, H. Taufik Gumelar mengatakan aksi bersih hutan dari sampah anorganik merupakan salah satu upaya melestarikan alam. “Aksi bersih hutan dari sampah anorganik ini sebagai upaya untuk melestarikan alam dan lingkungan, salah satunya di area Wisata Darmacaang. Masyarakat setempat pun ikut andil dalam aksi bersih-bersih sebagai upaya pelestarian lingkungan Hutan Darmacaang. Dalam aksi ini kurang lebih sebanyak satu truk sampah berhasil dikumpulkan dan nanti akan dibuang ke TPA,” katanya.
Lebih jauh H. Taufik mengatakan bahwa Hari Lingkungan Hidup Sedunia diperingati setiap tahun pada tanggal 5 Juni demi meningkatkan kesadaran global akan kebutuhan untuk mengambil tindakan lingkungan yang positif bagi perlindungan alam dan planet Bumi. “Hari Lingkungan Hidup Sedunia merupakan instrumen penting yang digunakan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk meningkatkan kesadaran tentang lingkungan serta mendorong perhatian dan tindakan politik di tingkat dunia. Hari peringatan ini dipandang sebagai kesempatan bagi semua orang untuk menjadi bagian aksi global dalam menyuarakan proteksi terhadap planet bumi, pemanfaatan sumber daya alam yang berkelanjutan, dan gaya hidup yang ramah lingkungan, “ pungkasnya. (Mamay)
