Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINEJAWAJawa Barat

Calon Jamaah Haji di Kota Banjar Tidak Terimbas Kenaikan Ongkos Haji

×

Calon Jamaah Haji di Kota Banjar Tidak Terimbas Kenaikan Ongkos Haji

Sebarkan artikel ini

Views: 86

BANJAR, JAPOS.CO – Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Banjar, memastikan tidak ada jamaah haji di Kota Banjar yang membatalkan ibadah haji, sejak adanya wacana kenaikan biaya haji, hingga adanya putusan terbaru.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Sebelumnya, pemerintah dan DPR RI telah menyepakati bahwa total biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) tahun 2023 sebesar Rp 90.263.104 juta per jamaah. Ongkos haji tahun 2023 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2022 lalu yaitu Rp 39,8 juta.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Banjar, Hamzah Rukmana, melalui Kasi Haji dan Umroh, Roidi Al Farisi, mengatakan, sampai saat ini tidak ada jamaah yang merasa keberatan dan melakukan pembatalan. Adapun yang melakukan pembatalan, bukan karena adanya kebijakan baru tersebut. Tetapi, karena jamaah haji tersebut memiliki halangan seperti sakit yang sulit diharapkan kesembuhannya ataupun meninggal dunia.

Para jamaah menilai, ibadah haji merupakan panggilan ilahi sehingga adanya perubahan atau kenaikan biaya haji tidak dianggap sesuatu yang memberatkan. “Tidak ada calon jamaah haji yang membatalkan atau menarik kembali biaya pelunasan yang telah dibayarkan,” kata Roidi Farisi kepada Japos.co, Kamis (23/2).

Adapun besaran biaya haji tahun ini, jelas Roidi, berdasarkan kesepakatan antara Kemenag RI dan DPR Ri total biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) tahun 2023 sebesar Rp 90.263.104 juta per jamaah. Dari angka tersebut jamaah haji dibebankan langsung sebesar Rp 49.812.700 atau sekitar 55,3 persen dari BPIH atau biaya perjalanan ibadah haji. Optimalisasi dana BPIH sebesar 45 persen. Untuk calon jamaah haji lunas tunda pada 2020 yang berangkat tahun 2023, tidak perlu lagi menambah biaya pelunasan. “Sedangkan untuk calon jamaah tahun 2022 apabila ada yang sudah lunas dan pemberangkatannya ditunda, dikenai biaya tambahan 9,4 juta. Untuk jamaah tahun 2023 dikenai tambahan biaya sebesar 23,5 juta,” jelasnya.

Kuota haji tahun 2023 untuk Kota Banjar, tandas Roidi, jika mengacu pada kuota sebelum adanya pandemi Covid-19 yaitu 178 orang. Apabila mengikuti kuota tahun lalu maka kuotanya sebanyak 89 orang. “Untuk jumlah pasti kuota haji tahun 2023 tersebut, menunggu kebijakan dari Kemenag RI. Meski begitu, pihak kami saat ini melakukan persiapan ibadah haji tahun 2023 seperti pelatihan manasik haji dan pemberkasan paspor. Tahapan-tahapan kami terus melakukan berbagai persiapan. Kemarin juga kami baru selesai pembuatan paspor untuk jamaah,” tandasnya. (Mamay)

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Berita

Views: 25 CIMAHI, JAPOS.CO – Pemerintah Kota Cimahi melalui Dinas Perdagangan, Koperasi, UKM, dan Perindustrian (Disdagkoperin) menggelar acara pembinaan pengelola pasar rakyat pada Jumat (17/5/2024) di Gedung Cimahi Technopark.Advertisementscroll kebawah…