Views: 137
PASURUAN, JAPOS.CO – Pemerintah Kabupaten Pasuruan melalui Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan dibawah kepemimpinan Ir. Diana Lukita Rahayu, MM gencar mengelar pelatian Pengolahan hasil produksi ternak melalui program peningkatkan kualitas dan mutu produksi daging, telur dan susu.Program ini merupakan upaya pemulihan ekonomi nasional tahun 2022 pada sektor peternakan.
Menurut Kepala Bidang Prasarana, Sarana dan Usaha Peternakan, drh. Anna Ismawati, pelatihan yang gencar digelar itu merupakan salah satu cara efektif bagi masyarakat, baik petani maupun UMKM yang bergerak di pengolahan hasil ternak untuk mendapatkan nilai tambah dari produknya.
“Diharapkan pelaksanaan program peningkatkan kualitas dan mutu produksi daging, telur, dan susu melalui pelatihan atau kursus Hygiene Sanitasi Makanan bagi Penjamah, Pedagang Kaki 5 dan Tablle Manner, petani maupun UMKM yang bergerak di pengolahan hasil ternak mendapatkan nilai tambah dari produknya,” kata drh. Anna Ismawati.
Lebih lanjut drh. Anna Ismawati menjelaskan program peningkatkan kualitas dan mutu produksi daging, telur, dan susu melalui kursus Hygiene Sanitasi Makanan tersebut merupakan ide dan gagasan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Ir. Diana Lukita Rahayu, MM kami di Bidang hanya melaksanakan dan mensukseskan sesuai arahan beliau.
“Program peningkatkan kualitas dan mutu produksi daging, telur, dan susu melalui kursus Hygiene Sanitasi Makanan menjawab tantangan peternak sapi potong dan sapi perah khususnya, petani peternak pada umumnya menghadapi dampak ekonomi akibat pandemi Covid 19, hingga wabah PMK tahun 2022 yang lalu,” ungkap Anna Iswati.
Suasana Jalannya Kursus Hygiene Sanitasi Makanan, di Hotel Agro Kusuma Batu, Jumat 11 November 2022
Kursus Hygiene Sanitasi Makanan bagi Penjamah, Pedagang Kaki 5 dan Tablle Manner, Petani hingga UMKM tersebut di ikuti 117 orang anggota Kelompok tani dan santri dari beberapa kelompok tani dan ponpes di kecamatan Grati, Lekok, Purwodadi dan Prigen. Kegiatan pelatihan itu di selenggarakan diselenggarakan di Hotel Agro Kusuma Batu selama dua hari, Kamis – Jumat, 10 sampai 11 November 2022. Terang Anna Iswati.
“Kegiatan ini sangat mendukung program peningkatan ekonomi masyarakat baik petani maupun UMKM yang bergerak di pengolahan hasil ternak, karena dengan mengikuti kursus mereka mendapat sertifikat yang bisa dipakai dalam pengurusan ijin usaha,” tutupnya.(wi/Za)
