Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINESulawesi Selatan

Bupati Maros Bersama di Hari Guru Nasional

×

Bupati Maros Bersama di Hari Guru Nasional

Sebarkan artikel ini

Views: 57

MAROS-JAPOS.CO – Acara puncak Hari  Guru Nasional ke 77 tahun 2022 tidak seperti biasanya. Ratusan guru dari berbagai sekolah berdatangan untuk menghadiri acara puncak peringatan hari guru nasional tahun 2022 yang dikemas dengan kegiatan “Diseminasi Praktik Baik Kurikulum Merdeka” di Gedung Serbaguna Maros. Senin (28-11-2022).

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Target peserta yang semula diperediksikan hanya sekitar 700 orang. Namun antusias guru dari tingkat SMP, SD dan Tk tidak mau ketingalan hingga mereka datangan pada acara puncak sehingga panitia terpaksa menolak untuk masuk karena kapasitas ruangan tidak mampu menampung tamu lebih 700 peserta.” Jika dihitung jumlah peserta dengan tamu undangan sudah ada seribuan orang di dalam gedung serbaguna,” ujar Andi Baso sekertaris panitia kegiatan Senin (28/11).

Sementara  itu, Dr Jabaruddin selaku ketua panitia kegiatan mengatakan diseminasi pada kegiatan puncak Hari Guru Nasional ke 77 ini sangat penting karena memperlihatkan berbagai inovasi pembelajaran untuk guru, inovasi kepemimpinan sekolah untuk Kepala Sekolah dan inovasi bimbingan dan pelatihan untuk pengawas sekolah.

Dalam kesempatan itu, Bupati Maros pun diganjar penghargaan dari Balai Besar Guru Penggerak atas dukungannya dalam mempercepat pemanfaatan platform merdeka mengajar Kementrian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek).

Sementara penghargaan lainnya dari Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan diberikan untuk dukungan Bupati atas regulasi yang dibuat dalam mendukung program Kemdikbudristek.

Balai Besar Guru Penggerak juga memberikan penghargaan kepada Komunitas Rumah Belajar Tuan Guru atas prestasinya sebagai komunitas belajar terbanyak anggotanya di seluruh Indonesia.

Bupati Maros, Chaidir Syam yang hadir pun meminta agar para Guru tidak lagi mengajar dengan cara konvensional yang hanya menggunakan metode ceramah, tapi lebih dari itu di Platform merdeka belajar, guru akan bisa menemukan cara-cara kreatif dan inovatif sesuai perkembangan zaman namun tetap berpihak pada murid.

Seperti diketahui, saat ini penggunaan Platform Merdeka Mengajar bertujuan untuk membantu para guru mengajar sesuai dengan kemampuan, bakat dan minat murid, menyediakan latihan untuk meningkatkan kompetensi, serta berkarya dan menginspirasi rekan guru lainnya.

Para guru dapat melihat referensi dan menerima inspirasi dari guru-guru lain, serta dapat mengambil aksi nyata dari bebagai modul ajar, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), hingga asesmen yang tersedia dalam platform merdeka belajar.

Sehingga Guru dapat memberikan pembelajaran yang efektif dan menyenangkan, bermakna, serta berdampak pada daya serap anak.

Pada krempatan itu . Bupati juga meminta agar pemanfaatan Platform Merdeka Mengajar dapat memberikan fasilitas yang dapat digunakan guru untuk mewujudkan pembelajaran yang benar-benar memerdekakan, kreatif dan inovatif agar para guru semakin mampu mengajar anak-anak dengan optimal.(Hk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *