Views: 120
KAMPAR, JAPOS.CO – Siswa beserta majelis guru SMPN 2 Tapung Hulu Kabupaten Kampar, rayakan Hari Ulang Tahun (HUT) SMPN 2 Tapung Hulu ke-13, Kamis (10/11).
Perayaan tersebut bertepatan dengan hari Pahlawan Nasional 10 Nopember 1945, dimeriahkan dengan berbagai kreativitas masing-masing oleh siswa, bernyanyi, gerak jalan baris berbaris serta menunjukkan tarian tor-tor yang dikenal tradisi budaya Batak Sumatera Utara.
Uniknya, pada sesi tari tor-tor Batak ditampilkan, tamu undangan turut menari sambil membagikan uang kertas selembar demi selembar kepada masing-masing penari tortor.
Pada momen itu, turut dihadiri Kadis Dispora Kampar yang diwakili Korwil Tapung Hulu Harmansyah, sejumlah Kepsek, aparat Desa Rimba Beringin,Komite serta Kepsek SMPN 2 Tapung Hulu Samsul.
Selain itu, mantan kepsek SMPN 2 Tapung Hulu Julhelmi turut hadir merayakan hari jadi SMPN tersebut.
Dalam kesempatan itu,Korwil Dispora Tapung Hulu Hermansyah M,Pd saat memberikan sambutan mengucapkan selamat hari ulang tahun SMPN 2 Tapung Hulu yang ke 13.
Kemudian,kepsek SMPN 2 Tapung Hulu Samsul SPdi, menyampaikan salam hormatnya kepada semua undangan yang turut hadir merayakan ulang tahun ke 13 SMPN 2 Tapung Hulu.
Menurut dia, dalam rangka hari jadi ini merupakan introspeksi perubahan sekolah dari tahun sebelumnya. IA berharap kepada masing-masing siswa dapat memunculkan kreativitas.
“Majelis guru diwaktu berikutnya yang menjadi kewajiban melaksanakan menuju keperubahan sekolah,” jelasnya.
Lanjutnya, momentum hari kemerdekaan nasional 10 Nopember sekaligus ultah SMPN 2 Tapung Hulu yang ke 13 untuk perubahan .
“Kemudian acara ini seperti yang saya sampaikan tadi merupakan momentum introspeksi diri untuk kedepannya, kami ingin melakukan perubahan-perubahan, namun perubahan itu perlu dukungan baik dukungan komite,” ujarnya.
Usai itu, dilanjutkan prosesi pemotongan tumpeng ulang tahun serta dibarengi sesi poto bersama.
Terpisah, Komite Parlindungan Nainggolan menyampaikan, dirinya berharap atas terselenggaranya acara peringatan hari jadi ini ada hikmahnya menuju keperubahan.
Selain itu, dirinya meminta kepada pengelola sekolah agar memperhatikan kenyamanan kondisi sekitar sekolah dan gedung sekolah.(dh)
