Views: 119
CIAMIS, JAPOS.CO – Akses jalan Jembatan Cirahong akan ada penutupan total sementara waktu. Jadi, kendaraan roda dua sementara waktu tidak bisa melalui jalan tersebut. Penutupan jembatan yang menghubungkan Ciamis-Tasikmalaya, karena akan adanya perbaikan.
Penutupan tersebut tertulis pada spanduk yang terpasang di pinggir jembatan. Dalam spanduk tersebut tertulis, bahwa Jembatan Cirahong ditutup total karena ada perawatan pada baja jembatan. Pada spanduk tersebut juga tertulis bahwa penutupan akses jalan Jembatan Cirahong akan tutup mulai tanggal 1 November 2022 sampai dengan selesai.
Namun berdasarkan pantauan tim Jaya Pos, Selasa (1/11), pada hari ini masih terlihat ada aktivitas kendaraan bermotor roda 2. Terlihat beberapa sepeda motor akan menyebrang dari Ciamis ke Tasikmalaya, begitu juga sebaliknya.
Anggota BPD Desa Pawindan, Kecamatan Ciamis, Dadan mengatakan, berdasarkan informasi yang beredar memang betul. Sedangkan untuk spanduk pemberitahuannya sudah terpasang oleh Daop 2 Bandung.
Dadan mengatakan, bahwa Jembatan Cirahong akan ada perbaikan lagi untuk kedua kalinya. Perbaikan akan difokuskan ke perawatan baja yang di bawah. “Kalau tanggapan kami dari masyarakat sini sangat bangga juga. Mudah-mudahan dengan perbaikan kedua ini kendaraan roda 4 bisa kembali aktif, ” katanya kepada para awak media, Selasa (1/11).
Pasalnya, menurut Dadan, para pedagang kecil dari Panyingkiran dan Pawindan sangat terganggu dengan penutupan untuk roda 4 ini. Karena, mereka itu harus memutar ke arah Kota Tasikmalaya yang tentunya lebih jauh. “Banyak juga kejadian yang rawan kejahatan ketika penutupan untuk roda 4. Salah satunya kejadian curanmor, COD ilegal baik motor bodong dan lain-lain. Karena pemuda saat ini hanya aktif sampai jam 10 malam. Sedangkan dulu itu 24 jam,” ujarnya.
Tanggapan PT KAI
Sementara itu, Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Kuswardoyo, membenarkan adanya perbaikan pada Jembatan Cirahong. Menurutnya, itu merupakan perawatan berkala pada jembatan yang telah dibangun pada tahun 1893 lalu. “Iya, jembatan harus ditutup total karena papan-papannya itu harus dibongkar, supaya bisa melakukan perawatan baja pada jembatan. Sehingga, bisa mengurangi risiko korosif pada jembatan akibat dari residu debu atau air, ” katanya, Selasa (1/11).
Untuk penutupan akses jalan Jembatan Cirahong itu, tandas Kuswardoyo, rencananya pada hari Jumat. Jadi, untuk sekarang masih persiapan dan sosialisasi kepada masyarakat dan juga pengguna jalan. “Kami mohon maaf kepada para pengguna Jembatan Cirahong. Karena untuk sementara ini tidak bisa dilalui, sampai selesainya proses perbaikan,” tandasnya. (Mamay)
