Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINEJAWAJawa Timur

Peningkatan Jalan Pawindo – Jatikalang Dimainkan Kontraktor, PPK Tutup Mata?

×

Peningkatan Jalan Pawindo – Jatikalang Dimainkan Kontraktor, PPK Tutup Mata?

Sebarkan artikel ini

Views: 135

SIDOARJO, JAPOS.CO –  Peningkatan Jalan Pawindo-Jatikalang yang berlokasi di Desa Jatikalang Kecamatan Krian Kabupaten Sidoarjo dengan kode lelang 16803111 satuan Kerja Dinas Pekerjaan Umum Binamarga dan Sumberdaya Air Kabupaten Sidoarjo.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Pemenang lelang CV Mutiara Eka Perkasa beralamat di Perum Pondok Mutiara Block RC 03 Sidoarjo dengan harga penawaran Rp. 4.577.179.986,10 dari Pagu Anggaran Rp 5.700.000.000 Hps (harga perkiraan) Rp 5.699.999.796

Paket pekerjaan dari APBD Kabupaten Sidoarjo tahun anggaran 2022 dan sempat di kunjungi Bupati Siduarjo Akhmad Muhdlor dan Komisi C beberapa waktu lalu dan dibanggakan pekerjaan rampung lebih cepat dari jadwal serta dipublikasikan beberapa media.

Dari hasil investigasi dari LSM WAR dan Japos.co ada beberapa item pekerjaan yang dengan sengaja dimainkan oleh kontraktor dan diduga atas sepengetahuan PPK (diduga kerjasama simbiosis mutualisme).

Adapun item-item pekerjaan tersebut dibawah ini: papan pekerjaan blm terpasang, Direksi keet tidak memasang gambar teknik, peralatan di direksi keet tidak memadai, lantai kerja fc 10 atau K175 ketebalan dan kualitas dipertanyakan, material bongkaran pasangan batu lama dipakai untuk pasangan batu yang baru( diakui kontraktor), pembesian memaksi besi banci 7 6mm dan 9,6mm ( diakui kontraktor)(7.) Ketebalan rigit beton 20cmm ada yg kurang, pemadatan tidak dilakukan pembasahan, pemasangan U gatter tidak didasari dengan sirtu urug (urugan pilihan), pemancangan shet pile tidak sesuai target dalam kontrak.

Dari 10 item pekerjaan yang jelas dimainkan oleh kontraktor tersebut telah disampaikan pada PPK Rizal Asban St MT beberapa waktu yang lalu namun tidak pernah ada tindak lanjutnya.

Namun saat japos.co datang ke kantor PPK untuk konfirmasi,  PPK tidak bisa ditemui dikarenakan sibuk mengikuti kegiatan di Pendopo Bupati, Jumat (19/8).

Terpisah Directur Kontruksi LSM WAR Ir Haryanto B SH MSi mengatakan seharusnya PPK bersikap profesional.

“Seharusnya bila PPK bersikap profesional dan objektif tentu akan menerima masukan dari Masyarakat kalangan manapun dan kalau PPK tidak objektif dan cenderung tutup mata maka patut diduga PPK bermain mata sama kontraktir,” pungkas Bung Hary. (zein)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *