Views: 71
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Walikota Bukittinggi Erman Safar, kelangkaan minyak goreng akan berakhir satu bulan kedepan. Hal tersebut ia sampaikan saat menyerahkan bantuan tunai priode ke II, untuk 600 orang warga masyarakat kurang mampu yang berhak menerima bantuan pemerintah senilai Rp. 300.000 melalui Kodim 0304/Agam.
“Pemerintah mengupayakan penurunan harga minyak goreng. Insya allah bulan depan harga minyak goreng sudah stabil”, katanya di Makodim 0304/Agam. Kamis 19/5.
Bantuan Pemerintah merupakan bantuan periode kedua yang diperuntukan bagi pedagang kaki lima, sementara sebelumnya bantuan priode pertama diserahkan melalui kantor Pos untuk masyarakat kurang mampu.
Dandim 0304 Agam, Letkol. Yosip Brosti Dadi, menjelaskan, bantuan tunai pedagang kaki lima dan warung (BT.PKLW) tahun 2022 diserahkan oleh Mabes TNI melalui Kodim 0304 Agam selama delapan hari kedepan. Bila target belum tercapai waktunya masih bisa diperpanjang.
Menurut Dandim, Bantuan yang disalurkan melalui Kodim 0304 Agam diperuntukan selamat bagi masyarakat Kota Bukittinggi.
“Kriteria penerima bantuan, pedagang kaki lima dan pedagang kecil,” terangnya.
Meski mereka bukan ber KTP Bukittinggi, tapi berusaha di Bukittinggi mereka, dapat dimasukkan dalam data base penerima bantuan dengan pembuktian surat keterangan domisili. Penerima bantuan, Kecamatan ABTB 200 orang, Kecamatan MKS 100 orang dan Kecamatan Guguak Panjang 100 orang.
Bantuan secara simbolis diserahkan Walikota Bukittinggi, Erman Safar kepada perwakilan masyarakat penerima didampingi Dandim 0304 Agam, Kajari Bukittinggi dan Kabag Logistik Polres Bukittinggi. (Yet)
