Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINEJAWAJawa Tengah

Walikota Pekalongan: EValuasi hasil SAKIP Kota Pekalongan Baik dan Target Dapat WTP

×

Walikota Pekalongan: EValuasi hasil SAKIP Kota Pekalongan Baik dan Target Dapat WTP

Sebarkan artikel ini
Walikota Afzan Arsland Djunid Hadiri Evaluasi Penilain SAKIP tahun 2022 

Views: 42

KOTA PEKALONGAN, JAPOS.CO – Walikota Pekalongan, HA Afzan Arslan Djunaid mengikuti evaluasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), Reformasi Birokrasi (RB) instansi pemerintah provinsi/kabupaten/kota melalui zoom meeting di Ruang Satgas Covid-19 Setda Kota Pekalongan, Selasa (5/2/2022).

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Dari Evaluasi hasil SAKIP Kota Pekalongan BB (sangat baik) dan RB hasilnya B (baik). Walikota Aaf bersyukur bahwa Pemerintah Kota Pekalongan masih bisa mempertahankan nilai SAKIP BB dan RB B.

“Target kami tahun depan dapat meningkat lagi, untuk SAKIP dapat A (memuaskan) dan RB yang sekarang B menjadi BB. Kami juga sudah targetkan untuk Kota Pekalongan tahun ini mendapatkan predikat WTP (Wajar Tanpa Pengecualian), mudah-mudahan semua tercapai,” tutur Aaf.

Sementara itu, Kepala Bagian Organisasi Kota Pekalongan, Nur Sobah menjelaskan, Pemerintah Kota Pekalongan sudah disampaiakan mendapatkan hasil evaluasi penilaian dari Kemenpan-RB, namun belum hasil nilai acak, tapi setidaknya ini masih mempertahankan atau bahkan bisa menaikkan lagi.

“Pemerintah Kota Pekalongan masih dapat predikat BB untuk SAKIP dan menjadi lima dari kabupaten/kota se-Jawa Tengah yang dapat BB. Untuk RB predikatnya B,” beber Sobah.

Ia juga berharap untuk SAKIP ini harapannya akan naik, tetapi untuk menaikkan variabel itu memang penilaiannya sangat ketat. Sistem akuntabilitas pemerintah daerah memang menjadi tujuan dari Kemenpan-RB dalam penilaian.

“Mereka menilai sejauh mana efektifitas dari penyelenggaraan pemerintah kabupaten/kota. Kemudian juga dalam pelaksanaan reformasi birokrasi, bagaimana pelaksanaannya, apakah ada pembaruan atau tidak, apakah ada reformasi di dalam penyelenggaraan dalam pemerintah,” terang Sobah.

Sobah menargetkan untuk tahun depan penilaian ini nilainya dari 68 menjadi naik 70, walaupun itu masih kategori BB tetapi ia tetap optimis mencapai target dan dapat menaikkan penilaian ini.(sofi)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *