Views: 215
MUKOMUKO, JAPOS.CO – Menyambut Bulan Suci Ramadhan, tradisi Balimau dalam artian mensucikan diri dengan cara mandi pada sore hari yang dilakukan masyarakat di wilayah Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, pada umumnya.
Namun kali ini beda seperti biasanya, kali ini masyarakat memilih Sungai Selagan untuk melaksanakan Balimau dengan menggunakan Perahu Nelayan sebagai alat transportasi dalam acara mandi Balimau diseputaran sungai yang berada di bawah jembatan Kota Mukomuko.
Dari pantauan Japos.co nampak perahu nelayan yang di penuhi warga untuk melaksanakan acara Balimau Sabtu,(2/4) sore.
Meski mereka tahu beberapa bulan ini pernah terjadi musibah tragis yang menimpah salah seorang warga yang naas di terkam Predator ganas, namun tidak menyurutkan niat warga setempat untuk melangsungkan kegiatan tersebut, solah- olah tidak pernah terjadi apa-apa.
Menurut salah seorang warga setempat yang enggan menyebutkan namanya mengatakan selain tidak perlu merogoh kantong dengan jumlah besar untuk pergi ketempat lain yang biasanya dilakukan, kini cukup dengan cara ini saja, selain seru- seruan juga lebih unik dengan perahu nelayan.
“Kebetulan cuaca juga mendukung, airnya pun jernih, lagi pula kita tidak jauh dari rumah, jadi kita tidak perlu khawatir, dikarenakan niat kita baik,” ujarnya dengan senyum lebar.
Sungai yang di penuhi perahu nelayan tersebut, juga jadi tontonan yang menarik bagi orang-orang dari atas Jembatan sungai Selagan, terlihat sore itu pada badan jembatan dipenuhi oleh manusia yang asik menonton perahu yang mondar mandir didalam sungai.(JPR)