Views: 155
KBB, JAPOS.CO – Aliansi LSM, Ormas dan OKP yang tergabung dalam wadah Fakar (Forum Aliansi Kabupaten Bandung Barat) di wilayah Kabupaten Bandung Barat melakukan musyawarah dan mufakat untuk memilih Ketua Fakar, Ketua harian dan wakil, sekretaris dan wakil serta Bendahara dan Wakil. Deklarasi keputusan struktural pengurus secara aklamasi telah disahkan oleh ketua harian yang terpilih bertempat di Kantor Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bandung Barat , Desa Mekarsari,Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Sabtu (13/3/2022).
Adapun struktur pengurus yang sudah disepakati sesuai hasil musyawarah Forum Aliansi Fakar yaitu, Ketua Fakar Ir Suryaman (Kaban Kesbangpol KBB), Wakil Ketua Taufikrohman (Anggota DPRD KBB – PDIP), Ketua Harian Hj Topan Sopian SE (Ketua GMB KBB), Wakil Ketua 1 Luky Ferdinan ( Ketua Manggala KBB),Wakil Ketua 2 Asep ( Pemuda Pancasila), Bendahara Tamy, Wakil Bendahara 1 Naspuroni, Wakil Bendahara 2 Cucu (Bais).
Menurut Ketua harian, H.Topan, ada tujuh bidang yang belum terisi yaitu, Kabid Pendidikan Kebudayaan dan Sosial, Kabid Hukum dan Ham, Kabid Humas, Kabid Koordinator Lapangan, Kabid Organisasi dan Kesejahteraan Sosial, Kabid Usaha dan Koperasi, dan Kabid Kerohanian, ketujuh bidang ini, akan dikomunikasikan nanti melalui sekretaris,bagi anggota fakar lainnya yang sudah terdaftar sudah 36 Lembaga, dan saat ini hadir 50% lembaga,diharapkan untuk 50% lagi untuk mengisinya.
“Untuk program nanti setelah ada Forum ini,kita akan satukan Visi dan misi. Kerena mungkin beberapa progam dari Lembaga masing – masing sudah sekian lama masih belum terlaksana, dengan adanya wadah Forum ini,kita akan laksanakan program tersebut dan juga mendorong Pemerintahan Kabupaten Bandung Barat lebih bagus lagi kedepan,” tegas H Topan yang juga ketua DPD LSM GMB KBB.
Dalam kesempatan yang sama, Asep (PP) wakil Sekretaris Satu menambahkan sederhana saja, bagaimana Ormas, OKP dan LSM yang ada di Kabupaten Bandung Barat ini,yang paling utama adalah mampu menyatukan presepsi.
“Bahwa kondisi KBB hari ini, bagaimana kita kembalikan ke nol kilometer, dari kebelakang, yang sudah memiliki ada beberapa persoalan, baik persoalan secara hukum ataupun persoalan akan kinerja birokasi. Kita ketahui hari ini juga bahwa Anggaran yang ada di Pemda KBB itu devisit, mudah – mudahan kehadiran kami (Fakar- red) mampu memberikan kontribusi pemikiran,baik secara ilmiah dan segala macamnya. Artinya teman – teman yang tergabung dalam Wadah forum Fakar ini yang pertama adalah membangun sinergitas dengan Muspida bukan hanya dengan Pemeritah daerah KBB saja,” ungkapnya.
Dalam kegiatan tersebut berlangsung dengan tertib serta kondusif dengan mematuhi Protokol Kesehatan (Protkes) Covid-19 ,yang dipimpin langsung oleh H Topan Sopian SE, sebagai Koordianator acara sekaligus Pendiri Fakar, dan juga Inisiator acara adalah Anwar Busyaer yang akrab dipanggil Away juga adalah Pendiri Fakar atau ketua ormas DPC Menggala Garuda Putih.(Demak Gultom)
