Views: 47
PEKALONGAN, JAPOS.CO – Pemerintah Kota Pekalongan melalui Dinas Perindustrian dan Ketenagakerjaan (Dinperinaker) setempat menyelenggarakan kegiatan konsultasi publik dan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) tentang Penyusunan Standar Pelayanan (SP) dan Perencanaan Program Kerja Dinperinaker Tahun 2023 dengan mengusung tema “Meningkatkan Kualitas Layanan Ketenagakerjaan dan Perindustrian untuk Mewujudkan Industri dan Iklim Ketenagakerjaan yang Kondusif dalam rangka Menurunkan Pengangguran dan Kemiskinan”.
Acara ini dibuka secara langsung oleh Kepala Dinperinaker Kota Pekalongan, Sri Budi Santoso (SBS) yang juga turut dihadiri oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM Setda, Soeroso, para Kabid dan Kasi Dinperinaker, perwakilan dari Industri Batik dan Kuliner Kota Pekalongan, KADIN Kota Pekalongan, LKS Bipartit, dan stakeholder terkait lainnya, bertempat di Aula Dinperinaker Kota Pekalogan, Selasa (1/3/2022).
Kepala Dinperinaker Kota Pekalongan, Sri Budi Santoso mengungkapkan bahwa, pihaknya mengundang beberapa stakeholder terkait pada kegiatan ini adalah untuk mengkonsultasikan mengenai draft Standar Pelayanan (SP) Dinperinaker agar nantinya mendapat masukan dan saran dari peserta konsultasi publik yang hadir tersebut.
SBS,sapaan akrabnya, menyebutkan bahwa, ada 15 layanan publik yang menjadi tupoksi Dinperinaker diantaranya pencatatan/pengesahan sarana hubungan industrial, mediasi penyelesaian perselisihan hubungan industrial, pembuatan AK-1, penerbitan rekomendasi paspor, pelatihan kerja, konsultasi ketenagakerjaan dan perindustrian, dan sebagainya. Dimana, dari 15 layanan itu telah disusun draft SP-nya.
“Dalam forum ini tadi dipaparkan ada masukan-masukan terhadap layanan yang dilaksanakan oleh kami, sehingga nantinya dalam waktu dekat (1 minggu ke depan) kita sudah akan tetapkan, dan telah memperbaiki berdasarkan masukan-masukan tersebut,” tutur SBS.
Lanjutnya, dengan harapan SP yang telah disusun ini bisa menjadi acuan atau dasar baik bagi publik maupun ASN Dinperinaker ke depan sehingga pelayanan yang diselenggarakan bisa menjadi lebih baik dan berkualitas. Dalam kegiatan ini, peserta yang hadir pun sekaligus melakukan konsultasi publik terkait dengan perencanaan program kerja Dinperinaker Tahun 2023 dalam rangka persiapan musrenbang.
“Kami menyampaikan tentang berbagai isu strategis dan program-program yang akan dilaksanakan untuk mendapat masukan, pandangan, dan pendapat dari masyarakat, agar harapannya program-program yang disusun ke depan bisa sesuai dengan kebutuhan dan menjawab berbagai permasalahan yang ada,” tandasnya. (sofi)
