Views: 101
BELITUNG, JAPOS.CO – Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Belitung, Fedy Malonda, SH menyambut baik terbentuknya kepengurusan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Belitung hasil Konferensi Kabupaten (Konferkab) PWI Belitung 18 Desember 2021.
Fedy berharap PWI Belitung bisa bermitra dan mendukung program pemerintah daerah melalui pemberitaan yang positif. Selain itu PWI Belitung dapat membina profesionalisme anggotanya sehingga dapat menjalankan fungsinya sebagai jurnalis dengan baik.
“Keberadaan PWI Belitung harus didaftarkan ke Kesbangpol sesuai UU Keormasan, sehingga tercatat dan diakui secara legal oleh pemerintah daerah,” kata Fedy Malonda, SH yang didampingi Kabid Politik dan Ormas, Wandi Suprapto, S.IP saat menerima kunjungan Ketua PWI Belitung, MC Tedja Pramana di ruang kerjanya, Selasa (22/2).
Menurut Fedy, PWI sebagai organisasi profesi wartawan memiliki fungsi strategis dalam menyuarakan kepentingan pemerintah dan masyarakat melalui pemberitaan atau publikasi yang positif.
Sementara itu Wandi Suprapto menambahkan, menghadapi tahun politik tahun 2024, para jurnalis yang tergabung dalam PWI Belitung diharapkan netral dan independen.
“Di Kesbangpol, ada tiga kategori organisasi. Organisasi kepemudaan, organisasi umum dan organisasi profesi. PWI masuk dalam kategori organisasi umum,” kata Wandi.
Kepada Japos.co, MC Tedja Pramana menegaskan, PWI merupakan sebuah organisasi profesi kewartawanan yang cukup disegani di Indonesia. PWI Belitung saat ini beranggotakan 8 orang jurnalis telah dinyatakan kompeten dan lulus dalam Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar Dewan Pers, dimana PWI sebagai lembaga penguji.
“Mengutip pernyataan Mantan Ketua PWI Pusat, Margiono (Alm) tugas utama PWI sebagai organisasi Kewartawanan hanya dua, meningkatkan profesionalisme wartawan dan memfasilitasi UKW,” terangnya.
Menurutnya, menyangkut kesejateraan wartawan, bukanlah tugas dari Pengurus PWI melainkan kewajiban dari perusahaan pers atau media yang mempekerjakan para wartawan. (Yustami)
