Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINEJAWAJawa Barat

Kapolresta dan Walikota Banjar Percepat Capaian Vaksinasi Booster

×

Kapolresta dan Walikota Banjar Percepat Capaian Vaksinasi Booster

Sebarkan artikel ini

Views: 80

BANJAR, JAPOS.CO – Bertempat di Lobby utama Polresta Banjar Polda Jabar, jajaran Polresta Banjar mengikuti Vaksinasi Booster atau vaksinasi ketiga diikuti sebanyak 100 Personel Polresta Banjar. Jumat (14/01). Kemudian kegiatan Launching pelaksanaan Vaksinasi Booster digelar di Kantor Setda Kota Banjar dengan dihadiri oleh Kapolresta Banjar AKBP Ardiyaningsih, SIK MSi, Kadinkes Kota Banjar dr H Andi Bastian serta Forkopimda Kota Banjar.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Menurut data Kota Banjar masuk menjadi salah satu dari sepuluh Kabupaten/ Kota di Jawa Barat yang bisa melaksanakan Vaksinasi Booster atau vaksinasi ke tiga.

Di mana Kota Banjar masuk kriteria untuk melaksanakan Vaksinasi Booster dengan capaian vaksin sesuai target baik capaian vaksin umum maupun vaksin lansia.

Lebih jelas Kapolresta Banjar mengatakan pelaksanaan Vaksinasi Booster mengambil tempat di Setda Kota Banjar dan Polresta Banjar, dimana sasaran di internal diselesaikan terlebih dahulu untuk pelaksanaan Vaksinasi Booster. “Untuk Personel Polresta Banjar sendiri ada 430, namun tidak bisa melaksanakan vaksin hari ini, jadi sekitar 100 Persoenel yang melaksanakan vaksin. Selanjutnya setelah anggota tervaksin, kita akan melakukan jadwal untuk keluarga, dan setelah keluarga baru untuk masyarakat umum. Jadi dengan cara kerja penyisiran seperti ini akan mempercepat capaian vaksin di Kota Banjar, “ kata AKBP Ardiyaningsih.

Sementara itu menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjar, dr Andi Bastian, pelaksanaan Launching Vaksinasi Booster ini sesuai dengan instruksi dari pusat, di mana Kota Banjar adalah salah satu dari sepuluh Kabupaten/Kota di Jawa Barat yang bisa memulai pelaksanaan Vaksinasi Booster.

“Kita mulai hari ini untuk pelaksanaan Vaksinasi Booster dengan prioritas Lansia, yang harus dijaga mulai dari kekebalan tubuh yang diharapkan terbentuk dari Vaksinasi Booster.
Setelah Launching hari ini, kita akan keliling ke Instansi lain, kemudian ke pos yang dijadwalkan, ” ujar dr Andi.

Menurutnya, penurunan antibodi pada 6 bulan setelah mendapatkan vaksinasi covid-19 dosis primer lengkap dosis 1 dan dosis 2 dibutuhkan dosis lanjutan atau booster untuk meningkatkan proteksi individu, khususnya kelompok masyarakat rentan.

“Adapun syarat calon penerima vaksin booster, cukup membawa KTP, KK dan menulis blanko yang disediakan termasuk kolom isian NIK, Identitas lengkap lainnya dan riwayat kesehatan. Selain itu, penerima vaksinasi booster, diharuskan berusia 18 tahun ke atas dan sudah mendapatkan vaksinasi primer dosis lengkap minimal 6 bulan lamanya sejak dosis 2, “ ujar dr. Andi.

Sementara itu Wali Kota Banjar sekaligus Ketua Satgas Percepatan Penanganan Covid-9 Kota Banjar, Hj. Ade Uu Sukaesih seusai menjalani vaksinasi booster di kampus SMKN I Banjar, Selasa (18/1) berharap, vaksinasi I, vaksinasi 2 dan vaksinasi 3 di Kota Banjar dipercepat.

“Gelombang 3 Covid-19 diprediksi terjadi di bulan Februari dan Maret 2022. Hal ini dipicu peningkatan kasus Covid-19 varian Omicron di Indonesia. Kendati di Kota Banjar belum ada yang dilaporkan terserang varian Omicron, namun diharapkan semua meningkatkan kewaspadaan dan tetap mentaati protokol kesehatan untuk pencegahan penularan covid-19, “ harap Hj Ade.

Wali Kota Banjar tidak bosan-bosan mewanti-wanti kepada masyarakat kota Banjar agar senantiasa menaati prokes dan mau divaksinasi selama 2 tahun ini.

“Vaksinasi booster ini bertujuan untuk memperbaiki efektivitas vaksin yang sudah menurun, mempertahankan tingkat kekebalan dan memperpanjang masa perlindungan. Saya himbau supaya masyarakat yang sudah divaksin senantiasa menaati prokes, memakai masker dan rajin mencuci tangan serta tidak berkerumun, “ pungkasnya. (Mamay)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *