Views: 99
BUKITTINGGI, JAPOS.CO – Pandemi Covid-19 yang sudah 2 tahun berjalan, selama itu pula perekonomian memprihatinkan, seiring berjalan pasca Covid yang merubah kehidupan perekonomian masyarakat melemah, namun saat sekarang kehidupan masyarakat mulai bergerak dan memberikan angin segar.
Seperti hal yang dilakukan Novia Reswita pemilik Klinik Deenara dengan mengaktifkan kembali usaha kliniknya setelah dua tahun lalu mati suri, ibu tiga anak ini mulai mengeliat usahanya dengan membuka klinik kesehatan (beauty Care).
Sekalipun sudah dua tahun mati suri, dengan kegiatan yang sangat sederhana tetap dia jalankan.
“Semangat untuk menjalankan usaha tetap bergerak pelan, tidak menyurutkan niat nya untuk berenti total,” tuturnya kepada wartawan, Kamis (8/12).
Kini klinik kesehatan sudah mulai dilirik lagi, untuk Novi sendiri di tempatnya menyediakan ruangan yang representatif, namun perlengkapan alat masih perlu disempurnakan.
Novi menjelaskan usaha klinik Deenara berlokasikan 5 km dari Kota Bukittinggi. Dengan mempekerjakan tenaga 6 orang, dengan pelanggan dari kelas ekonomi menengah ke atas dan terjangkau.
“Saya saat ini di bantu 6 orang karyawan untuk perpanjangan tangan saya guna menjaga keseharian di klinik dan dibagi 2 shief,” terangnya.
Di Pandemi Covid-19, tenaga klinik Deenara dapat membantu perekonomian orang tua dengan penghasilan yang lumayan. (Yet).
