Scroll untuk baca artikel
BeritaHEADLINEJAWAJawa Barat

Bupati Bandung Santuni Anak Yatim dan Lansia 

×

Bupati Bandung Santuni Anak Yatim dan Lansia 

Sebarkan artikel ini

Views: 89

KABUPATEN BANDUNG, JAPOS.CO – Bupati Bandung Dadang Supriatna membagikan sebanyak 100 paket sembako dan santunan kepada anak-anak yatim piatu dan para lansia warga RW.06 Sanggar Indah Banjaran Kecamatan Cangkuang.

Advertisement
scroll kebawah untuk lihat konten

Bantuan yang bersumber dari program Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Bandung peduli Covid-19 tersebut, secara bertahap telah didistribusikan kepada masyarakat wilayah lainnya yang juga terdampak.

Bantuan itu diberikan Bupati saat Silaturahmi dan Santunan Anak Yatim di Sanggar Indah Banjaran Kecamatan Cangkuang, Soreang (3/9/21).

Menurutnya, selain untuk mempererat silaturahmi, acara tersebut diharapkan dapat memberikan motivasi kepada unsur masyarakat lainnya, untuk terus berbagi kepada yang membutuhkan.

Acara itu dilakukan di ruang terbuka dengan tetap menjalankan protokol kesehatan yang ketat, yakni di Taman Kuliner. Taman Kuliner merupakan taman tematik inisiasi warga, bekerjasama dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Nagrak. Warga pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari RW 06, mengisi stand yang disediakan BUMDes, dengan beragam produk kuliner.

“Saya sangat mengapresiasi acara yang diinisiasi warga ini. Keberadaan Taman Kuliner ini, salah satu terobosan yang tentunya bisa ditiru oleh RW-RW lainnya,” ucap bupati didampingi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Bandung Nina Setiana.

Usai kegiatan, bupati melakukan peninjauan ke beberapa stand para pelaku UMKM. Selain untuk meningkatkan kreativitas, kata bupati, stand UMKM tersebut dinilai dapat menambah penghasilan, dan membantu membangkitkan ekonomi yang selama ini terpuruk karena pandemi.

“Semangat para warga ini patut ditiru. Kondisi pandemi tidak boleh menyurutkan semangat kita. Untuk tetap berkreasi dan berinovasi. Insya Allah, akan terus saya dukung, termasuk aspirasi warga terkait penyerahan Fasos (Fasilitas Sosial) dan Fasum (Fasilitas Umum) dari pihak developer ke Pemkab Bandung,” ucap Dadang Supriatna.

Ia mengatakan, bahwa penyerahan fasos dan fasum itu bisa dilaksanakan secara parsial. Dalam arti tidak menunggu sampai selesai secara keseluruhan.

“Kita bisa lakukan penyerahan fasos fasum per blok, sehingga tidak lagi menunggu sampai semuanya selesai. Karena kalau terlalu lama menunggu, jalan dan lingkungan ini akan cepat rusak,” jelas Kang DS, sapaan akrab bupati.

Usai kegiatan di Sanggar Indah Banjaran, Kang DS membagikan paket ayam yang diinisasi oleh Rumah Potong Ayam (RPA) PT. Berkah Jaya Mandiri New 1802. Sebanyak puluhan paket ayam, dibagikan kepada warga Desa Tarajusari Kecamatan Banjaran, juga kepada tukang ojek di kawasan Gading Tutuka Soreang.

“Inisiasi pengusaha ayam ini, saya harap dapat memotivasi para pengusaha lainnya, untuk sama-sama peduli terhadap masyarakat yang ekonominya terdampak pandemi. Mudah-mudahan Covid-19 ini akan segera berakhir, sehingga kita bisa kembali menjalani kehidupan normal,“ pungkas Kang DS.(Dar)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *