Views: 169
SERANG, JAPOS.CO – Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy mendampingi Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) meresmikan jembatan baru Bogeg, Kota Serang, hasil pembangunan yang diberi nama Jembatan Aria Wangsakara, Senin (29/3).
Menurut Andika jembatan tersebut kini dapat menjadi kebanggaan masyarakat Banten mengingat kemegahannya dan juga bermanfaat bagi masyarakat dan daerah, khususnya dalam mendorong tumbuhnya perekonomian.
“Tentu saja sekarang jembatan ini bisa menjadi ikon kebanggaan masyarakat Banten. Manfaatnya juga harus bisa dirasakan oleh masyarakat,” kata Andika kepada pers usai mendampingi Gubernur WH meresmikan jembatan tersebut.
Disebutkan Andika, jembatan tersebut kini dapat menjadi ikon kebanggan masyarakat Banten mengingat kemegahan yang dimilikinya, selain dari lebar dan panjangnya yang disebut-sebut sebagai yang terlebar di Indonesia. Kemegahan yang dimaksud, kata Andika, adalah digunakannya sejumlah motif Batik Banten untuk hiasan dari baja sebagai penutup dan tiang jembatan tersebut.
Adapun terkait harapannya agar jembatan tersebut menumbuhkan perekonomian, Andika merujuk kepada dibangunnya jembatan tersebut dengan lebar masing-masing arah sebanyak 4 lajur, serta panjangnya yang melintasi secara sempurna jalur jalan tol Tangerang – Merak yang berada di bawahnya.
“Ini akan menjadi solusi dari persoalan kemacetan selama ini untuk arus lalu lintas dari dan ke Pandeglang yang selama ini terjadi,” ujarnya.
Lebih jauh Andika mengatakan, pembangunan infrastruktur memang merupakan salah satu prioritas Pemprov Banten di bawah kepemimpinan Gubernur WH dan dirinya yang secara resmi hal itu tercantum dalam RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) 2017-2022.
Andika menyebut, selain jembatan Aria Wangsakara tersebut sejumlah pembangunan infrastruktur besar lainnya yang sudah terwujud di antaranya adalah Jembatan Ciberang di Kabupaten Lebak, Revitalisasi Kawasan Banten Lama, Kota Serang dan Banten International Stadium yang juga terletak di Kota Serang.
“Di pelayanan kesehatan, kita baru saja meresmikan RSUD Banten 8 lantai, dan peletakan batu pertama RSUD Labuan di Pandeglang dan RSUD Cilograng di Lebak. Lalu di pelayanan pendidikan, gedung-gedung SMA Negeri juga banyak yang sudah kita bangun selama kepemimpinan kami,” paparnya.
Untuk diketahui, peresmian jembatan yang terletak di ruas Jalan Syekh Nawawi Al-Bantani, Kelurahan Banjaragung, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang tersebut ditandai dengan pemberian Rekor Dunia MURI sebagai Jembatan dengan Hiasan Ornamen Batik Etnik Terbesar. Rekor Dunia MURI tersebut diserahkan oleh perwakilan dari Museum Rekor Dunia MURI kepada Gubernur WH dan Wagub Andika Hazrumy serta Perwakilan dari PT PP (Persero).
Selain itu disebutkan, jembatan yang menelan anggaran Rp 165 miliar itu merupakan jembatan terlebar di Indonesia dengan lebar 33,8 meter. Menggunakan konstruksi steel box, yang memiliki panjang 78 meter untuk 8 lajur kendaraan, jembatan ini sudah melalui uji muat 12 truk tronton muatan penuh sekitar 400 ton atau 70% dari kapasitas beban muatan jembatan. Peresmiannya sendiri dilakukan dengan meriah dengan menghadirkan panggung hiburan bagi masyarakat dan pesta kembang api. (Yan/Adpim)